Setiap manusia memiliki harapan yang sama untuk tumbuh dan berkembang dalam kondisi yang sempurna secara fisik maupun mental. Namun kenyataannya sebagian individu dilahirkan dengan kondisi khusus yang dikenal dengan disabilitas. Penyandang disabilitas, khususnya disabilitas Tuli seringkali menghadapi berbagai hambatan sehingga mereka kurang mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan potensi diri dan mendapatkan hak yang sama dengan individu lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses dan hasil pengembangan life skill disabilitas di Pondok Pesantren Tahfidz Tuli Irhamnyy Robby Jepara. Penelitian ini merupakan penelitian kualiatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan datanya berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan menggunakan sumber data penelitian yaitu sumber data primer dan sekunder. Teknik keabsahan datanya melalui trianggulasi sumber dan trianggulasi metode. Adapun teknik analisis datanya meliputi pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, serta penggambaran dan verifikasi kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pengembangan life skill disabilitas di Pondok Pesantren Tahfidz Tuli Irhamnyy Robby Jepara dilakukan mencakup tahapan identifikasi masalah, penentuan tujuan, penyusunan dan pengembangan rencana program, pelaksanaan program, serta evaluasi. Adapun hasil pengembangan life skill disabilitas di Pondok Pesantren Tahfidz Tuli Irhamnyy Robby Jepara mencakup peningkatan aspek kecakapan mengenal diri berupa peningkatan kesadaran spiritual. Kecakapan berpikir rasional melalui kemampuan mengamati, memahami informasi dan memecahkan masalah dalam proses pembelajaran. Kecakapan sosial melalui peningkatan kemampuan komunikasi, interaksi dengan masyarakat, dan keberanian tampil di masyarakat. Kecakapan akademik melalui belajar membaca, menulis, dan berhitung, pembelajaran diniyah, serta tahfidz Al-Qur’an. Kecakapan vokasional melalui program vokasi.