Skripsi ini membahas tentang implementasi manajemen mutu sarana prasarana berbasis ISO 9001:2008 di MA NU Banat Kudus. Kajian ini dilatarbelakangi oleh tingkat eksistensi lembaga dikalangan publik. Sebagai lembaga yang menerapkan sistem manajemen mutu bertaraf internasional, MA NU Banat dituntut untuk lebih maksimal dalam memenuhi kebutuhan pembelajaran peserta didik terutama dalam pemenhuhan sarana prasarananya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : Perencanaan, Pelaksanaan, dan evaluasi manajemen mutu sarana prasarana berbasis ISO 9001:2008 di MA NU Banat Kudus. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif lapangan dengan teknik pengumpulan data yaitu: observasi, wawancara, dokumentasi, dan triangulasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif analitik yaitu mendeskripsikan data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar dan bukan angka.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Perencanaan manajemen mutu sarana dan prasarana berbasis ISO 9001:2008 di MA NU Banat Kudus dicanangkan dalam rencana strategis dimana dalam rencana strategis tersebut meliputi strategis jangka pendek, menengah, dan strategis jangka panjang yang diprogramkan dalam beberapa poin sarana prasarana. (2) Pelaksanaan manajemen mutu sarana prasarana berbasis ISO 9001:2008 di MA NU Banat Kudus adalah merealisasi program yang telah dicanangkan dalam rencana strategis. Wujud dari realisasi tersebut ialah dengan dilengkapinya fasilitas pembelajaran kelas XI dan XII. (3) Evaluasi manajemen mutu sarana prasarana berbasis ISO 9001:2008 merupakan pertimbangan tentang diperbaiki atau dihapusnya sarana prasarana. Dalam hal ini unit kerja sarana prasarana membuat laporan yang berupa usulan mengenai sarana prasarana yang kemudian diserahkan kepada kepala sekolah.
Sarana prasarana merupakan bagian terpenting dalam sebuah lembaga pendidikan, tanpa adanya sarana prasarana yang mendukung kegiatan pembelajaran tidak akan berjalan sebagaimana mestinya, untuk mengelola sarana prasarana agar dapat digunakan dengan maksimal, maka kerja sama antar semua pihak didalam lembaga sangat dibutuhkan untuk menjaga dan merawat sarana prasarana di lembaganya agar bertahan lama.
Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi bagi komponen sekolah, terutama bagi manajemen sarana dan prasarananya, sehingga dapat dijadikan bahan informasi dan masukan untuk meningkatkan program sarana dan prasarana pendidikan.