Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Bagaimana proses pembelajaran SKI dengan menggunakan Metode SQ3R pada siswa kelas VIII MTS NU. Nurul Huda Mangkang Kulon Semarang? (2) Apakah pembelajaran dengan menggunakan metode SQ3R (Survey, Question, Read, Recite, Review) dapat meningkatkan hasil belajar SKI pada siswa VIII di MTs NU. Nurul Huda Mangkang Kulon Semarang Tahun Ajaran 2009/2010?
Penelitian ini menggunakan studi tindakan (action research) pada peserta didik kelas VIII-A di MTs NU.Nurul Huda Mangkang. Dari hasil observasi secara langsung di kelas VIII-A pada kondisi awal penelitian tindakan dapat diketahui metode yang digunakan oleh guru bidang studi mata pelajaran SKI yang belum secara penuh mengedepankan pembelajaran aktif dan cenderung terjadi komunikasi satu arah artinya peserta didik cenderung pasif dalam pembelajaran, dapat dilihat dari kesiapan dan keaktifan pada saat pembelajaran berlangsung, hal ini juga tampak adanya hasil belajar yang belum optimal artinya belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Kesiapan dalam pembelajaran dan keaktifan peserta didik menggambarkan semangat untuk mengikuti pembelajaran. Obyek penelitian ini adalah MTs NU.Nurul Huda Mangkang kelas VIII. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan satu kelas untuk menerapkan metode SQ3R (Survey, Question, Read, Recite, Review) yaitu kelas VIII-A yang jumlahnya ada 46 peserta didik.
Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Proses Pembelajaran dengan Metode SQ3R pada Mapel SKI pokok bahasan Dinasti Al-Ayyubiyah kelas VIII-A di MTs NU.Nurul Huda Mangkang lebih efektif dan mampu meningkatkan keaktifan peserta didik karena dalam langkah-langkah yang harus ditempuh dalam pembelajaran dengan menggunakan metode SQ3R memberikan kesempatan siswa untuk berargumentasi dan memberikan kesempatan untuk menyusun pertanyaan-pertanyaan serta mereka juga dituntut aktif dalam mencari jawaban yang tepat, dalam hal ini guru juga ikut aktif dalam mengevaluasi kinerja peserta didik yang lebih aktif setelah penerapan metode SQ3R, ini dibuktikan dengan prosentase yaitu: pra siklus 50,08% dan rata-rata 12,02, pada siklus I menjadi 68.83% dan rata-rata 16,56 pada siklus 2 menjadi 75,62% dan rata-rata 18,15, (2) Ada peningkatan hasil belajar peserta didik setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan metode SQ3R (Survey, Question, Read, Recite, Review). Ini dibuktikan dengan pra siklus 47,82% dan rata-rata 69,13 meningkat pad siklus 1 menjadi 69,56% dan rata-rata 69,98 dan siklus 2 menjadi 86,95% dan rata-rata 76,21.
Hasil penelitian tersebut diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada semua pihak (peserta didik, guru, orang tua) untuk dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran SKI dibutuhkan Metode pembelajaran yang variatif. Agar nantinya pembelajaran bisa berjalan dengan efektif, efisisen dan bermutu.