Nadzom KH. Ahmad Rifa'i sebagai media dakwah
Ulfa, Rumaisah (2009) Nadzom KH. Ahmad Rifa'i sebagai media dakwah. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo Semarang.
1105032 _ Coverdll.pdf - Accepted Version
Download (62kB) | Preview
1105032 _ Bab 1.pdf - Accepted Version
Download (87kB) | Preview
1105032 _ Bab 2.pdf - Accepted Version
Download (83kB) | Preview
1105032 _ Bab 3.pdf - Accepted Version
Download (86kB) | Preview
1105032 _ Bab 4.pdf - Accepted Version
Download (135kB) | Preview
1105032 _ Bab 5.pdf - Accepted Version
Download (17kB) | Preview
1105032 _ Bibliografhy.pdf - Bibliography
Download (13kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penggunaan nadzom sebagai media dakwah, pengkajian penelitian ini menitikberatkan pada warga Rifa’iyah dalam menggunakan nadzoman KH.Ahmad Rifa’I sebagai media dakwah.
Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif analisis. Data primer yaitu kitab nadzom KH.Ahmad Rifa’i, data sekunder yaitu sejumlah buku yang relevan dengan judul skripsi ini. pengumpulan data menggunakan study dokumentasi. Dalam menganalisis data digunakan metode deskriptif analisis.
Hasil penelitian ini, bahwa ternyata nadzom ataupun sya’ir yang terpinggirkan oleh pemerhati sastra, ternyata mempunyai fungsi yang sangat berma’na bagi pendukungnya yaitu dimanfaatkannya sejumlah nadzom dalam pembelajaran materi agama islam secara terbatas. Dalam keterbatasan tersebut, ternyata pemanfaatan nadzom-nadzom dapat menjadikan para santri(warga Rifa’iyah khususnya) berhasil memahami materi yang cukup rumit karena mereka merasa terlibat dalam pembelajaran sekaligus dapat menikmati dan menyanyikan irama bait-bait nadzom dengan indah.
Karena nadzom mempunyai tiga fungsi, yaitu fungsi hiburan, fungsi pendidikan dan pengajaran, dan fungsi spiritual. Fungsi hiburan muncul karena hadirnya nadzom dalam khazanah sastra selalu dinyanyikan baik dengan iringan musik tertentu maupun tidak, fungsi pendidikan dan pengajaran muncul karena di samping nadzom mengekspresikan nilai-nilai dedaktis, yakni pendidikan nilai-nilai moral islam dan pengetahuan islam yang kompleks, nadzom juga digunakan sebagai bahan ajar atau media pengajaran di kalangan masyarakat santri. sedangkan fungsi spiritual muncul karena sebagian besar nadzom diberlakukan penggunaannya semata-mata sebagai upaya penghambaan diri (ibadah) kepada Tuhan yakni untuk mempertebal rasa keimanan dan ketakwaan.
Jadi, pada warga Rifa’iyah sendiri, nadzoman dijadikan tradisi untuk memulai pembelajaran, pengajian maupun sebagai upaya penghambaan diri (ibadah) kepada Allah, karena nadzom memberikan ilmu pengetahuan dengan cara yang sangat menyenangkan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Syair; Media dakwah |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70233 - Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) |
Depositing User: | Agus Sopan Hadi |
Date Deposited: | 11 Mar 2015 07:31 |
Last Modified: | 03 Jun 2021 07:29 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/3629 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year