Setiap muslim wajib untuk mempelajari dan merealisasikan al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Mempelajari al-Qur’an sangat penting karena dapat membimbing dan mengarahkan perilaku manusia, disamping itu hal yang tidak kalah penting adalah mengajarkan kembali kepada orang lain seperti keluarga, tetangga, teman-teman dan lain sebagainya. Untuk mengajarkan al-Qur’an dapat ditempuh dengan berbagai metode. Salah satunya adalah dengan metode reading aloud (membaca keras). Kajiannya dilatarbelakangi rendahnya kemampuan siswa dalam membaca Al Quran dan metode pembelajaran yang kurang inovatif sehingga perlu diterapkannya metode realing aloud.
Studi ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan: (1) Bagaimanakah penerapan metode reading aloud siswa kelas IV Semester II di SDN 2 Sumberejo Kecamatan Kaliwungu Kendal? (2) Apakah penerapan metode reading aloud dapat meningkatkan kemampuan membaca al-Qur’an surat al-‘Ashr siswa kelas IV Semeter II SDN 2 Sumberejo Kecamatan Kaliwungu meningkat? Permasalahan tersebut dibahas melalui tindakan kelas IV di SDN 2 Sumberejo Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal. Penelitian ini dirancang dalam 2 siklus. Setiap siklus meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan analisis, refleksi serta evaluasi. Data yang diambil adalah hasil belajar melalui tes akhir siklus dan keaktifan siswa melalui tes lisan dan observasi pada waktu pelaksanaan pembelajaran. Indikator yang diharapkan adalah siswa yang mendapat nilai ≥70, ketuntasan belajar mencapai 85% pada akhir siklus.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan membaca al-Qur’an pada pra siklus nilai rata-rata 67,68, ketercapaian klasikal 36%, selanjutnya setelah dilakukan tindakan hasil belajar pada siklus I nilai rata-rata meningkat menjadi 72,6, ketuntasan belajar secara klasikal 68%. Pada siklus II nilai rata-rata 78,6 dan ketuntasan mencapai 92%. Kinerja guru pada siklus I dengan skor 31 (baik) dan pada siklus II dengan skor 39 (baik). Dari hasil tindakan dapat disimpulkan bahwa penerapan metode reading aloud dapat meningkatkan kemampuan membaca al-Qur’an surat al-‘Ashr siswa kelas IV Semester II di SDN 2 Sumberejo Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal.
Dari hasil penelitian disarankan bahwa dalam proses pembelajaran hendaknya seorang guru tidak terfokus pada satu metode saja, tetapi harus kreatif dengan menerapkan metode yang variatif sehingga pembelajaran menjadi menarik dan tidak membosankan dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar.