Implementasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) bagi narapidana anak di Lembaga Pemasyarakatan Anak Kutoarjo Kabupaten Purworejo Jawa Tengah
Zulaekha, Umi (2015) Implementasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) bagi narapidana anak di Lembaga Pemasyarakatan Anak Kutoarjo Kabupaten Purworejo Jawa Tengah. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.
113111149.pdf - Accepted Version
Download (3MB) | Preview
Abstract
Skripsi ini membahas Implementasi Pendidikan Agama Islam
di PKBM di Lapas Anak Kutoarjo. Kajiannya dilatarbelakangi oleh pentingnya Pendidikan Agama Islam bagi nara pidana Anak. Sebagaimana yang telah disebutkan dalam UU nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak, bahwa anak binaan Lapas berhak mendapatkan Pendidikan dan pelatihan selama tinggal di dalam Lapas. Penelitian ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan: a. Bagaimana Implementasi Pendidikan Agama Islam di Lapas Anak Kutoarjo? b. Faktor apa saja yang menghambat dan mendukung pelaksanaan pembelajaran PAI? Permasalahan tersebut dibahas melalui studi lapangan yang dilaksanakan di Lapas Anak Kutoarjo. Lembaga Pemasyarakatan Anak Kutoarjo tersebut dijadikan sebagai sumber data untuk mendapatkan potret Implementasi Pendidikan Agama Islam. data diperoleh dengan cara wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Semua data dianalisis dengan model secara reduksi, penyajian data dan verifikasi data. Kajian ini menunjukkan bahwa Implementasi Pendidikan Agama Islam di Lapas Anak Kutoarjo bertujuan memperbaiki akhlak anak didik (anak binaan Lapas) agar mereka kembali menjadi insan muslim yang dapat memahami dan mengamalkan ajaran Agama Islam dalam kehidupan sehari-hari. Sebelum proses pembelajaran tutor membuat rencanaan pembelajaran yaitu berupa RPP. Proses pembelajaran tutor memberikan materi yang meliputi Al-Qur’an, akhlak, Ibadah dan tarikh, namun lebih ditekankan pada materi akhlak. Metode yang digunakan dalam pembelajaran Agama Islam di Lapas Anak Kutoarjo meliputi: metode ceramah/cerita, metode tanya jawab, metode hafalan, dan metode resitasi/pemberian tugas. Manajemen kelas tutor melaksanakan dengan membagi waktu, ada saatnya anak didik serius mengikuti pelajaran dan ada saatnya anak
didik diberi waktu untuk guyonan. Adapun bentuk penilaian atau evaluasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Lapas Anak Kutoarjo yaitu berupa: penilaian tes dan penilaian tugas. Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Lapas Anak Kutoarjo berbeda dengan pembelajaran PAI di lembaga formal yang menekankan pada kemampuan akademik peserta didik. Lapas Anak Kutoarjo lebih menekankan pada materi Akhlak hal ini dikarenakan latar belakang anak didik di Lapas yang lebih membutuhkan materi akhlak untuk membenahi akhlak anak didik. Jadi pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Lapas Anak Kutoarjo lebih fleksibel, sebagai substansi pendidikan formal dalam rangka mendukung pendidikan sepanjang hayat
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing : Mustopa, M. Ag.; Mursid, M. Ag. |
Uncontrolled Keywords: | Pendidikan Agama Islam; Narapidana anak |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education 300 Social sciences > 360 Social services; association > 365 Penal and related institutions |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86208 - Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Nur Rohmah |
Date Deposited: | 23 Feb 2016 01:26 |
Last Modified: | 23 Feb 2016 01:26 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/5044 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year