Analisis hukum Islam terhadap praktek zakat sayuran di Desa Losari Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang
Sulistyowati, Ageng (2015) Analisis hukum Islam terhadap praktek zakat sayuran di Desa Losari Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.
112311013.pdf - Accepted Version
Download (4MB) | Preview
Abstract
Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib untuk dilaksanakan bagi setiap muslim. Zakat yang dikeluarkan tentunya harus menurut syarat-syarat yang telah ditentukan dalam syari’at Islam. Namun permasalahannya, dalam praktek zakat yang dilakukan masyarakat mengeluarkan dengan nishab dan kadarnya berbeda dengan ketentuan-ketentuan dalam zakat hasil pertanian. Padahal di dalam hukum Islam terdapat syarat-syarat dan ketentuan mengenai kadar dan batas nishab zakat hasil pertanian yang sudah ditetapkan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan zakat sayuran yang ada di Desa Losari Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang dan mengetahui pandangan hukum Islam terhadap praktek zakat sayuran yang dilakukan masyarakat.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang dilaksanakan di Desa Losari Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Selanjutnya analisis data menggunakan metode deskriptif analisis yaitu dengan menganalisis seluruh data yang sudah terkumpul kemudian dipilah-pilah dan dikelompokkan sesuai dengan permasalahan masing-masing untuk mengetahui pandangan hukum Islam dari praktek zakat yang dilakukan dalam perspektif hukum Islam.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa para petani sayur di Desa Losari sudah menjalankan kewajiban yaitu mengeluarkan zakat dengan nishab zakatnya sebesar Rp 1.000.000 sebelum mengeluarkan zakat. Zakat yang dikeluarkan oleh para petani sayur yaitu 10%, 5% dan 2,5% berdasarkan pengetahuan mereka masing-masing. Namun pada prakteknya, zakat yang dilakukan oleh para petani di Desa Losari Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang tidak sesuai dengan ketentuan-ketentuan atau syarat dalam zakat pertanian yang telah ditentukan dalam hukum Islam. Seharusnya pelaksanaan zakatnya mengacu pada aturan tata cara pelaksanaan zakat pertanian dengan teknik perhitungan 10% untuk pertanian yang diari dengan air hujan dan irigasi dan 5% untuk pertanian yang diari dengan bantuan manusia. Meski demikian dikarenakan sayuran merupakan hasil pertanian yang memiliki nilai ekonomis dan untuk mewujudkan keadilan dikalangan masyarakat yang kurang mampu maka pengeluaran zakat dianjurkan sesuai dengan perhitungan zakat pertanian.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: Drs. Sahidin, M. Si.; Anthin Lathifah, M. Ag. |
Uncontrolled Keywords: | Hukum Islam; Zakat Sayuran |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.5 Islamic ethics, practice > 297.54 Zakat (Wakaf, Hibah, Infak, Sedekah, dll.) |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah) |
Depositing User: | Nur Rohmah |
Date Deposited: | 25 May 2016 08:52 |
Last Modified: | 25 May 2016 08:52 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/5567 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year