Fokus penelitian ini yaitu: pertama mengetahui pelaksanaan Bimbingan Rohani Islam di Rumah Sakit Sultan Agung Semarang. Kedua menganalisis pelaksanaan Bimbingan Rohani Islam dalam menumbuhkan kesabaran pasien gagal ginjal di Sultan Agung Semarang. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kualitatif, untuk memperoleh data-data yang diperlukan dalam penelitian ini penulis menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi yang kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian ini antara lain adalah (1) pelaksanaan bimbingan rohani Islam di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang dilaksanakan oleh pembimbing rohani (Bimroh). (2) pelaksanaan bimbingan rohani Islam menggunakan beberapa metode seperti: metode langsung (face to face, ceramah dan SEFT). Sedangkan metode tidak langsung dilaksanakan melalui tulisan dan auditif. Sedangkan materi yang disampaikan oleh bimroh kepada pasien gagal ginjal adalah tentang aqidah, ibadah, akhlak, ikhlas dan sabar.
Pelaksanaan bimbingan rohani Islam dalam menumbuhkan kesabaran terhadap pasien gagal ginjal di RSI Sultan Agung Semarang, sangat dibutuhkan dalam menumbuhkan kesabaran pasien, terutama bagi pasien gagal ginjal. Adanya bimbingan rohani, pasien dapat termotivasi untuk sabar dan tawakal dalam menerima ujian dari Allah dan dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah juga diharapkan menjadikan pasien lebih bertambah imam dan taqwanya kepada Allah SWT, sehingga bisa merasakan ketentraman hati dan ketenangan jiwa dalam menghadapi sakit yang diderita serta menemukan problem atau masalah yang dihadapinya.