Pengaruh tingkat kesehatan bank terhadap kinerja keuangan bank umum syariah tahun 2013–2015 (dengan pendekatan metode risk based bank rating)
Darintis, Rizki Surawulan (2016) Pengaruh tingkat kesehatan bank terhadap kinerja keuangan bank umum syariah tahun 2013–2015 (dengan pendekatan metode risk based bank rating). Undergraduate (S1) thesis, Universitasri Islam Negeri Walisongo Semarang.
COVER.pdf - Accepted Version
Download (1MB) | Preview
BAB I.pdf - Accepted Version
Download (396kB) | Preview
BAB II.pdf - Accepted Version
Download (620kB) | Preview
BAB III.pdf - Accepted Version
Download (460kB) | Preview
BAB IV.pdf - Accepted Version
Download (330kB) | Preview
BAB V.pdf - Accepted Version
Download (89kB) | Preview
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Bibliography
Download (223kB) | Preview
LAMPIRAN.pdf - Supplemental Material
Download (107kB) | Preview
Abstract
Tingkat kesehatan Bank merupakan penilaian atas laporan keuangan suatu bank pada saat tertentu sesuai dengan standar Bank Indonesia. Sedangkan kinerja keuangan bank merupakan gambaran kondisi keuangan bank pada suatu periode tertentu baik menyangkut aspek penghimpunan dana maupun penyaluran dana yang biasanya diukur dengan indikator kecukupan modal, likuiditas, dan profitabilitas bank.
Pada tahun 2011, Bank Indonesia menerbitkan Peraturan Bank Indonesia No. 13/1/PBI/2011 perihal penilaian kesehatan Bank Umum. Menurut SE BI No. 13/24/DPNP bank diwajibkan untuk melakukan penilaian sendiri (self-assessment). Tingkat kesehatan Bank dengan menggunakan pendekatan risiko (Risk Based Bank Rating/RBBR) baik secara individual maupun secara konsolidasi, dengan cakupan penilaian faktor – faktor sebagai berikut Profil Risiko (risk profile), Good Corporate Governance (GCG), Rentabilitas (earnings), dan Permodalan (capital).
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menguji pengaruh antara tingkat kesehatan bank yang diukur dengan variabel FDR, GCG, NOM, dan CAR terhadap kinerja keuangan yang diukur dengan variabel ROA. Metode pendekatan yang dipakai adalah RBBR (Risk Based Bank Rating), sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia 13/24/DPNP/2011.
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah semua Bank Umum Syariah di Indonesia yang berjumlah 12 Bank, sedangkan sampel yang digunakan hanya 11 Bank Umum Syariah dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Analisis data menggunakan analisis deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, dan uji hipotesis. Uji asumsi klasik terdiri dari uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Uji hipotesis terdiri dari uji t dan uji F.
Hasil analisis data atau hasil analisis regresi menunjukkan bahwa secara simultan FDR, GCG, NOM, dan CAR berpengaruh terhadap kinerja keuangan (ROA). Sedangkan secara parsial, variabel yang berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) adalah FDR dan NOM, variabel CAR secara parsial berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA), dan variabel GCG tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA).
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kesehatan bank; Kinerja keuangan; Bank umum syariah |
Subjects: | 300 Social sciences > 330 Economics > 332 Financial economics > 332.1 Bank dan perbankan |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > 60202 - Ekonomi Syariah (Ekonomi Islam) (S1) |
Depositing User: | Nur Rohmah |
Date Deposited: | 17 Mar 2017 06:12 |
Last Modified: | 04 Dec 2021 02:04 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/6556 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year