Pola asuh orang tua buruh tani dalam pembentukan perilaku keagamaan anak di Desa Gaji Kecamatan Guntur Kabupaten Demak
Syukron, Ahmad (2017) Pola asuh orang tua buruh tani dalam pembentukan perilaku keagamaan anak di Desa Gaji Kecamatan Guntur Kabupaten Demak. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.
COVER.pdf - Accepted Version
Download (694kB) | Preview
BAB I.pdf - Accepted Version
Download (310kB) | Preview
BAB II.pdf - Accepted Version
Download (450kB) | Preview
BAB III.pdf - Accepted Version
Download (114kB) | Preview
BAB IV.pdf - Accepted Version
Download (230kB) | Preview
BAB V.pdf - Accepted Version
Download (120kB) | Preview
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Bibliography
Download (144kB) | Preview
LAMPIRAN.pdf - Supplemental Material
Download (331kB) | Preview
Abstract
Skripsi ini membahas tentang pola asuh orang tua buruh tani dalam pembentukan perilaku keagamaan anak di Desa Gaji Kecamatan Guntur Kabupaten Demak. Di dalam kegiatan ini tidak hanya berarti bagaimana orang tua memperlakukan anak melainkan melindungi anak untuk mencapai kedewasaan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat dan norma yang diharapkan masyarakat pada umumnya. Penelitian ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan: bagaimana pola asuh orang tua buruh tani dalam pembentukan perilaku keagamaan anak di Desa Gaji Kecamatan Guntur Kabupaten Demak tahun 2016? Penelitian ini adalah kualitatif yang sumber datanya didapat melalui studi lapangan dan diperoleh dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif.
Kajian ini menunjukkan bahwa orang tua yang bekerja sebagai buruh tani masih menyempatkan waktu untuk sekedar menanyakan bagaimana pergaulan dan perilaku anak di lingkungannya. Pola asuh orang tua pekerja buruh tani dalam pembentukan perilaku keagamaan anak di Desa Gaji Kecamatan Guntur Kabupaten Demak menggunakan pola asuh Demokratis dan otoriter. Terdapat 7 responden orang tua buruh tani yang menggunakan pola asuh demokratis, dan 3 responden orang tua buruh tani yang menggunakan pola asuh otoriter. Orang tua yang menggunakan pola asuh demokratis memiliki ciri-ciri orang tua memberikan kebebasan anak untuk memilih kegiatan yang diinginkannya, mendengarkan pendapat anaknya, adanya komunikasi antara anak dengan orang tua, orang tua menyediakan waktu untuk anak dan tidak menghukum anak secara fisik. Sedangkan pola asuh otoriter memiliki ciri-ciri orang tua cenderung keras, memaksakan anak untuk menjadi seperti yang di inginkan orang tua, memberi perintah dan larangan-larangan. Anak harus mematuhi peraturan yang telah ditetapkan orang tua, tidak memberikan kesempatan anak untuk menyampaikan pendapatnya, anak tidak boleh membantah dan cenderung memaksa anak untuk disiplin dan memberi menghukum secara fisik.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: Drs. H. Mustopa, M. Ag.; Hj. Nur Asiyah, M.S.I. |
Uncontrolled Keywords: | Pola asuh orang tua; Perilaku keagamaan |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86208 - Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Nur Rohmah |
Date Deposited: | 23 Mar 2017 06:50 |
Last Modified: | 23 Mar 2017 06:50 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/6582 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year