Efektivitas penerapan model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) terhadap kemampuan metakognisi dan hasil belajar pada materi lingkaran kelas VIII SMP Negeri 2 Subah Batang
Ramadhani, Diah (2016) Efektivitas penerapan model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) terhadap kemampuan metakognisi dan hasil belajar pada materi lingkaran kelas VIII SMP Negeri 2 Subah Batang. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.
COVER.pdf - Accepted Version
Download (403kB) | Preview
BAB I.pdf - Accepted Version
Download (94kB) | Preview
BAB II.pdf - Accepted Version
Download (644kB) | Preview
BAB III.pdf - Accepted Version
Download (509kB) | Preview
BAB IV.pdf - Accepted Version
Download (521kB) | Preview
BAB V.pdf - Accepted Version
Download (195kB) | Preview
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Bibliography
Download (155kB) | Preview
LAMPIRAN.pdf - Supplemental Material
Download (9MB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) terhadap kemampuan metakognisi dan hasil belajar pada materi lingkaran. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Subah Batang yang terdiri dari 5 kelas. Dengan menggunakan teknik pemilihan Cluster Random diperoleh dua kelas sampel yaitu kelas VIII B sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII E sebagai kelas kontrol.
Untuk mengetahui peningkatan kemampuan metakognisi siswa kelas eksperimen diberikan angket sebanyak dua kali, yaitu pertemuan pertama dan pertemuan ketiga. Rata-rata kemampuan metakognisi siswa pada pertemuan pertama adalah 64,97 kemudian pada pertemuan ketiga meningkat menjadi 80,68. Sedangkan untuk mengetahui hasil belajar siswa digunakan tes yang telah diujicobakan pada kelas IX E. Berdasarkan uji prasyarat kedua kelas tersebut berdistribusi normal dan homogen. Rata-rata awal hasil belajar kelas eksperimen yaitu 74,3548 sedangkan hasil belajar akhir kelas eksperimen meningkat menjadi 82,5489 sehinggadapat dilihat bahwa rata-rata hasil belajar akhir kelas eksperimen melebihi KKM. Kemudian rata-rata hasil belajar kelas eksperimen dibandingkan dengan rata-rata hasil belajar kelas kontrol yaitu 73,4313 dengan menggunakan uji t dengan kriteria penolakan H0 adalah thitung > ttabel. Dari perhitungan diperoleh thitung = 3,546 dan ttabel = 1,671 dengan taraf signifikan 5% dan dk = n1 + n2 – 2 = 58. Jadi H0 ditolak dan H1 diterima. Setelah itu dilakukan uji korelasi untuk mengetahui adakah hubungan antara kemampuan metakognisi dengan hasil belajar. Berdasarkan uji korelasi linier sederhana diperoleh nilai regresi sebesar 0,36 yang menunjukkan besaran pengaruh kemampuan metakognisi terhadap hasil belajar. Sedangkan nilai r = 0,332 menunjukkan bahwa ada korelasi langsung atau korelasi positif antara kemampuan metakognisi dan hasil belajar. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) efektif meningkatkan kemampuan metakognisi dan hasil belajar pada materi lingkaran kelas VIII SMP Negeri 2 Subah Batang.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: Budi Cahyono, M. Pd.; Agus Sutiyono, M. Ag. |
Uncontrolled Keywords: | Model pembelajaran; Kemampuan Metakognisi; Hasil belajar; Pembelajaran matematika |
Subjects: | 300 Social sciences > 370 Education > 371 School management; special education > 371.3 Metode, kegiatan belajar mengajar; metode pembelajaran |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > 84202 - Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Nur Rohmah |
Date Deposited: | 17 May 2017 09:37 |
Last Modified: | 17 May 2017 09:37 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/6854 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year