Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan pendekatan lapangan (field research). Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik Random Sampling. Berdasarkan teknik tersebut diambil sampel sebanyak 30 masyarakat. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran skala. Analisis data menggunakan korelasi product moment dengan bantuan SPSS (Statisical Progam For Social Servise).
Hasil uji hipotesis diperoleh r_xy = 0,396 dengan p= 0,030 (p<0,05). Hasil tersebut menunjukkan terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara Hubungan Self Concept dengan Riya’ Masyarakat Dusun Wotgaleh Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi’. Yaitu hasil kategori masyarakat pada variabel self concept negatif diperoleh 24 masyarakat dari 30 masyarakat atau 80% termasuk kategori tinggi menunjukkan bahwa masyarakat Dusun Wotgaleh Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi memiliki self concept negatif yang tinggi. Dan semakin tinggi sikap riya’ maka akan semakin tinggi self concept negatif nya. Dengan kategorisasi masyarakat pada variabel riya’ diperoleh 18 masyarakat dari 30 masyarakat atau 60% termasuk kategori tinggi menunjukkan bahwa masyarakat Dusun Wotgaleh Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi memiliki sikap riya’ yang tinggi.