KSPPS Binama merupakan salah satu Lembaga Keuangan Syari’ah yang didalamnya melaksanakan dua jenis kegiatan, yaitu penghimpunan dana dari masyarakat yang kelebihan dana dan penyaluran dana kepada masyarakat yang kekurangan dana. KSPPS Binama menyediakan berbagai macam produk-produk dengan akad yang sesuai syari’ah. Produk-produk dalam penghimpunan dana diantaranya yaitu tabungan Sirela, tabungan Sisuka, tabunga Tarbiah, Tabungan Tasaqur, dan tabungan Thawaf. Dari produk penghimpunan dana yaitu produk tarbiah yaitu kombinasi arisan dan tabungan yang berhadiah. Dimana setiap anggota yang keluar nomer rekeningnya pada saat pembukaan tarbiah maka anggota tidak wajib menyetor lagi di bulan berikutnya. Pada tanggal 26 setiap bulannya akan dilaksanakan pengundian untuk menentukan siapa yang memperoleh dana arisan, hadiah istimewa dan hadiah hiburan. Nominal setoran wajib pada produk tarbiah disetiap periodenya berubah serta jangka waktu yang mengikuti periode yang ditentukan. Dari pengangkatan judul aplikasi penetapan nominal setoran wajib pada produk tarbiah di KSPPS Binama Tlogosari Semarang, permasalahan yang didapat yaitu bagaimana gambaran umum produk tarbiah di KSPPS Binama Cabang Tlogosari Semarang, bagaimana aplikasi penetapan nominal setoran wajib pada produk tarbiah di KSPPS Binama Tlogosari Semarang. Dalam penyelesaian permasalahan yang terkait, penulis menggunakan metode observasi, dokumentasi dan wawancara. Metode observasi dilakukan dengan pengamatan, metode dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan data berupa file-file maupun foto, sedangkan wawancara dilakukan dengan cara tanya jawab kepada sumber data yang terkait dengan produk tarbiah. Jenis penelitian yang dilakukan penulis adalah penelitian lapangan (field research). Hasil dari penelitian ini adalah produk tarbiah merupakan kombinasi antara arisan dan tabungan yang berhadiah. Setiap anggota yang keluar nomer rekeningnya pada saat pembukaan tarbiah maka tidak diwajibkan menyetor di bulan berikutnya. Produk tarbiah ini berdasarkan akad wadiah yad dhamanah yaitu akad antara dua belah pihak, pihak pertama yang menitipkan dana memberi ijin kepada pihak kedua yang menerima dana untuk memanfaatkan dana titipannya. Setiap anggota yang ikut serta dalam tarbiah akan mendapat tiga kupon undian yaitu kupon dana arisan, kupon isrtimewa dan kupon hiburan. Pengundian dilakukan setiap tanggal 26 perbulannya. Untuk penetapan nominal setoran wajib produk tarbiah tidak ada perhitungan khusus dari pihak KSPPS Binama. Tetapi dengan dilakukan atas dasar diskusi dan rapat manajemen dengan berbagai pertimbangan yaitu biar tidak ada kejenuhan pasar dari produk tarbiah. Perubahan sistem dan nominal di dalam produk tarbiah membawa penyegaran pada produk tarbiah.