Aplikasi kode etik jurnalistik Dewan Pers (analisis isi berita tentang Ahok terkait kasus penistaan agama Islam pada surat kabar Tribun Jateng edisi November 2016)
Yuliyana, Lilis (2017) Aplikasi kode etik jurnalistik Dewan Pers (analisis isi berita tentang Ahok terkait kasus penistaan agama Islam pada surat kabar Tribun Jateng edisi November 2016). Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.
COVER.pdf - Accepted Version
Download (663kB) | Preview
BAB I.pdf - Accepted Version
Download (349kB) | Preview
BAB II.pdf - Accepted Version
Download (571kB) | Preview
BAB III.pdf - Accepted Version
Download (364kB) | Preview
BAB IV.pdf - Accepted Version
Download (360kB) | Preview
BAB V.pdf - Accepted Version
Download (81kB) | Preview
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Bibliography
Download (218kB) | Preview
LAMPIRAN.pdf - Supplemental Material
Download (862kB) | Preview
Abstract
Bulan September 2016, Indonesia dihebohkan dengan beredarnya video pidato Ahok di Kepulauan Seribu. Semula tidak terjadi apapun dengan video tersebut. Namun, video ini menjadi viral setelah disebarluaskan ke media sosial oleh Buni Yani. Di dalam video tersebut terdapat ucapan dari Ahok yang dianggap telah menistakan agama Islam melalui surat Al Maidah ayat 51. Hal ini menyulut emosi organisasi-organisasi Islam sehingga menuntut Ahok untuk ditindak secara hukum. Pemberitaan mengenai agama merupakan perkara yang sensitif. Kode etik jurnalistik dewan pers juga telah mengatur mengenai penulisan berita yang mengandung unsur SARA (Suku, Ras, dan Agama). Banyak media massa yang mengangkat tema-tema mengenai kasus Ahok, termasuk juga surat kabar Tribun Jateng. Dari latar belakang tersebut, penelitian ini merumuskan permasalahan yaitu bagaimana aplikasi kode etik juralistik dewan pers pada berita tentang Ahok terkait kasus penistaan agama Islam di surat kabar Tribun Jateng edisi November 2016?
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode analisis isi dari Krippendorff yang bertujuan untuk menganalisis berita penistaan agama Islam di surat kabar Tribun Jateng. Terdapat empat tahap dalam metode penelitian ini yaitu seleksi data, menentukan unit analisis, menentukan kategori dan analisis data. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan metode dokumentasi.
Hasil yang diperoleh dari penelitian tersebut adalah surat kabar Tribun Jateng belum mengaplikasikan kode etik jurnalistik dewan pers pada pasal 1 tentang memberitakan secara akurat, pasal 2 tentang membuat berita faktual, pasal 3 tentang pencampuran fakta dan opini, pasal 4 tentang unsur bohong dalam berita, dan pasal 8 tentang unsur diskriminasi dalam berita. Namun yang paling dominan terletak pada pasal 1 dan 2. Sedangkan surat kabar Tribun Jateng sudah mengaplikasikan kode etik jurnalistik dewan pers pada pasal 5, 6, 7, 9, 10, dan 11. Hal itu terlihat dari kesesuaian penulisan berita dengan indikator-indikator pasal-pasal tersebut. Dalam memberitakan tentang Ahok terkait kasus penistaan agama Islam, surat kabar Tribun Jateng tidak banyak menyoroti tentang penistaan agama melalui surat Al Maidah ayat 51, tetapi cenderung menyajikan tema-tema umum yang berkaitan dengan Ahok dan organisasi-organisasi Islam yang menentang Ahok.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: Dr. Hj. Ummul Baroroh, M. Ag.; Asep Dadang Abdullah, M. Ag. |
Uncontrolled Keywords: | Kode etik jurnalistik; Penistaan agama; Media massa; Dewan pers |
Subjects: | 000 Computer science, information, general works > 070 News media, journalism, publishing |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70233 - Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) |
Depositing User: | Nur Rohmah |
Date Deposited: | 28 Sep 2017 08:40 |
Last Modified: | 28 Sep 2017 08:40 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/7329 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year