Penelitian ini membahas tentang: (1) Bagaimana proses pembelajaran kimia berbasis integrasi sains dan agama pada materi larutan penyangga kelas XI IPA SMA Islam Sultan Agung 1 Semarang? (2) Apa saja nilai-nilai karakter yang terdapat dalam proses pembelajaran kimia berbasis integrasi sains dan agama pada materi larutan penyangga kelas XI IPA SMA Islam Sultan Agung 1 Semarang? Permasalahan tersebut dibahas melalui studi lapangan yang dilaksanakan di SMA Sultan Agung 1 Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan dan mendeskripsikan nilai-nilai karakter yang terdapat didalam pembelajaran kimia berbasis integrasi sains dan agama.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan jenis penelitian kualitatif, sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Datanya diperoleh dari: (1) wawancara untuk mengetahui strategi integrasi sains dan agama, (2) pedoman observasi untuk mengetahui proses pembelajaran kimia berbasis integrasi sains dan agama pada materi larutan penyangga (3) kuesioner untuk mengetahui nilai-nilai karakter yang terdapat dalam proses pembelajaran kimia berbasis integrasi sains dan agama pada materi larutan penyangga (4) dokumentasi digunakan untuk menambah kelengkapan informasi penelitian. Untuk analisisnya peneliti menggunakan teknik analisis kualitatif deskriptif. Data yang berupa angka (data kuantitatif) dianalisis menggunakan statistik deskriptif dengan cara menghitung nilai rata-rata dan presentase kemudian dideskripsikan.
Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian diketahui bahwa: (1) proses pembelajaran kimia berbasis integrasi sains dan agama pada materi larutan penyangga meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran. Tahap perencanaan meliputi pengintegrasian materi larutan penyangga dan agama, dan pembuatan perangkat pembelajaran kimia. Tahap pelaksanaan meliputi Apersepsi (Warmer, Scene Setting dan Pre Teach), kegiatan inti (eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi) dan kegiatan penutup. Tahap evaluasi meliputi evaluasi dalam ranah kognitif, psikomotorik dan afektif. (2) Nilai-nilai yang terkandung dalam proses pembelajaran kimia berbasis integrasi sains dan agama pada materi larutan penyangga meliputi religius, disiplin, jujur (honesty), kecerdasan kritis, tekun, tanggung jawab, kerja sama dan sikap terbuka.