Peran paguyuban “Kampoeng Djadhoel” dalam mengembangkan ekonomi masyarakat di Kelurahan Rejomulyo Kecamatan Semarang Timur
Syafi’i, Imam (2019) Peran paguyuban “Kampoeng Djadhoel” dalam mengembangkan ekonomi masyarakat di Kelurahan Rejomulyo Kecamatan Semarang Timur. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
FULL SKRIPSI.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (3MB) | Preview
Abstract
Pengembangan Masyarakat Islam UIN Walisongo Semarang, “Peran Paguyuban ‘Kampoeng Djadhoel’ dalam Mengembangkan Ekonomi Masyarakat”. Tingkat kesejahteraan masyarakat selalu berubah sesuai kebutuhannya masing-masing. Pekerjaan menjadi alat bantu masyarakat untuk mencukupi kebutuhan hidupnya. Akan tetapi, pendapatan perkapita sering tidak mencukupi kebutuhan dalam keluarga. Maka dari itu, perlu adanya pendapatan atau penghasilan tambahan untuk menunjang kebutuhan masyarakat yang setiap hari semakin meningkat. Untuk menunjang kebutuhan hidup yang semakin hari semakin meningkat, masyarakat setempat perlu memiliki pendapatan atau penghasilan tambahan dari sebuah usaha. Sehingga, adanya peran suatu wadah atau lembaga diharapkan dapat mendorong, mengembangkan serta memberdayakan masyarakat setempat dengan potensi yang ada sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran, proses, serta hasil dari paguyuban “Kampoeng Djadhoel” dalam mengembangkan ekonomi masyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori analisis milik Milles dan Huberman, yaitu analisis yang terdiri dari empat alur, yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah yang pertama, paguyuban “Kampoeng Djadhoel” menjalankan perannya yakni sebagai fasilitator, komunikator dan edukator di masyarakat sebagai bentuk lembaga yang mampu mendorong dalam mengembangkan potensi masyarakat untuk lebih produktif dalam menciptakan peluang usaha dan produksi membatik, sehingga berdampak pada pengembangan sumber daya manusia dan pendapatan ekonomi masyarakat. Kedua, proses pengembangan ekonomi dimulai dari partisipasi masyarakat dalam melakukan kegiatan usaha kecil, kemudian melalui komoditas usaha kecil dapat menghasilkan nilai produksi yang bisa dipasarkan dan di eksplorasi kepada masyarakat umum. Ketiga, hasil dari pengembangan ekonomi berdampak pada berkurangnya pengangguran, terciptanya peluang usaha dan adanya partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Paguyuban; Pengembangan ekonomi; Pengembangan masyarakat |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.27 Islam and social sciences > 297.273 Islam and economics 300 Social sciences > 306 Culture and institutions |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70231 - Pengembangan Masyarakat Islam |
Depositing User: | Fuad Hasyim |
Date Deposited: | 13 May 2019 06:00 |
Last Modified: | 22 May 2021 03:22 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/9565 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year