Pengaruh relaksasi żikir terhadap penurunan kecemasan pada remaja korban broken home : studi kasus di Desa Tunahan Kec. Keling Kab. Jepara
Hidayah, Eva Nur (2019) Pengaruh relaksasi żikir terhadap penurunan kecemasan pada remaja korban broken home : studi kasus di Desa Tunahan Kec. Keling Kab. Jepara. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
FULL SKRIPSI.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (4MB) | Preview
Abstract
Manusia sekarang ini dimanjakan dengan berbagai kemudahan teknologi namun, di sisi lain juga semakin kehilangan rasa kemanusiaannya dan menjadi lebih egois. Kehidupan modern juga menimbulkan banyak persaingan dalam bidang prestasi, pekerjaan juga strata sosial tiap individu. Manusia berlomba-lomba untuk meningkatkan taraf kehidupannya masing-masing. Tetapi tuntutan hidup yang semakin kompleks membuat manusia harus bekerja keras memenuhi segala kebutuhannya. Salah satu dampak dari masalah di atas adalah tingkat stres orang tua yang tidak jarang melampiaskan rasa amarahnya dalam mencari nafkah dengan bertengkar dengan istri atau melakukan kekerasan pada anaknya. Jika anaknya berada dalam usia remaja, akan menimbulkan dampak negatif pada diri remaja seperti mengalami tingkat kecemasan yang bisa dikatakan tidak wajar. Dalam islam sendiri dzikir bisa di jadikan sebuah alternatif untuk mengurangi kecemasan, hanya saja belum diketahui apakah dzikir dapat menurunkan tingkat kecemasan remaja, khususnya korban broken home secara efektif atau tidak. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas terapi zikir untuk menurunkan kecemasan pada remaja korban broken home.
Desain penelitian ini adalah eksperimen kasus tunggal (single case experimental design) dengan tipe A-B-A Widrawal. Teknnik pengambilan data menggunakan skala kecemasan dan wawancara. Subjek penelitian ini adalah empat orang laki-laki dan perempuan, beragama islam, dalam tahap perkembangan dewasa awal yang memiliki kecenderungan kecemasan yang tinggi. Kemudian akan diberi treatment sebanyak 3 kali dan hasilnya akan dibandingankan dengan kecemasan subjek sebelum dilakukan treatment.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terapi zikir dapan menurunkan kecemasan pada korban broken home dengan melihat dari hasil pengukuran tingkat kondisi kecemasan dari hasil kuesioner skala kecemasan pada subjek. Subjek NG sebelum perlakuan skornya adalah 47 dan setelah perlakuan adalah skornya 23, subjek RNI sebelum perlakuan skornya adalah 48 dan setelah perlakuan adalah skornya 22, subjek FRI sebelum perlakuan skornya adalah 49 dan setelah perlakuan sekornya adalah 25, subjek RAS sebelum perlakuan sekornya adalah 48 dan setelah perlakuan sekornya adalah 21. adanya perubahan perilaku, pikiran yang lebih realistis-positif, perasaan yang lebih tenang menunjukkan bahwa subjek mampu mengurangi kecemasannya. Kesimpulannya bahwa dengan menggunakan terapi relaksasi zikir dapat menurunkan kecemasan pada korban broken home.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Terapi relaksasi; Żikir; Kecemasan; Remaja; Broken home |
Subjects: | 100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 155 Differential and developmental psychology 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.3 Islamic Worship / Ibadah > 297.38 Rites, prayer |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76236 - Tasawuf dan Psikoterapi |
Depositing User: | Ricky Dwi Kurnianto |
Date Deposited: | 02 Aug 2019 02:52 |
Last Modified: | 19 Jun 2021 00:45 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/9927 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year