Pada dasarnya kecepatan siswa dalam berfikir atau menerima materi sangat bervariasi. Pola pikir siswa pada usia sekolah dasar bergerak dari hal-hal yang bersifat konkrit menuju hal-hal bersifat abstrak. Untuk menjembatani keadaan tersebut harus dicari sebuah solusi. Agar penyampaian materi berlangsung secara efektif, salah satu solusi yang paling tepat dalam hal ini adalah menggunakan alat peraga. Menjelaskan materi pelajaran dengan menggunakan alat peraga memudahkan siswa dalam menerima materi secara nyata atau realistis. Studi ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan: Apakah implementasi penggunaan alat peraga kubus dan balok dapat meningkatkan hasil belajar matematika kelas VI semester I MI Islamiyah Gemuh Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang?. Permasalahan tersebut dibahas melalui studi lapangan yang dilaksanakan di MI Islamiyah Gemuh Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang, dengan sumber data peserta didik, untuk mendapatkan data tentang Implementasi Penggunaan Alat Peraga Kubus dan Balok untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Kelas VI semester I MI Islamiyah Gemuh Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang. Datanya diperoleh berdasarkan metode angket (kuesioner), observasi, interview dan dokumentasi. Semua data dianalisis dengan pendekatan Kuantitatif dan metode analisis datanya dengan penelitian tindakan kelas.
Penggunaan media tiga demensi dalam pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan siswa kelas VI MI Islamiyah Gemuh, Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang dalam mengidentifikasi bangun ruang balok dan kubus. Penggunaan media tiga demensi dalam proses pembelajaran oleh guru dan siswa dapat berpengaruh pada (1) Meningkatkan motivasi belajar pada diri siswa dalam pembelajaran mengidentifikasi bangun ruang balok dan kubus. (2) Menambah konsentrasi siswa ketika tampil didepan kelas untuk mengidentifikasi bangun ruang balok dan kubus. (3) Siswa menjadi terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penelitian telah menunjukan bukti tentang penggunaan media tiga dimensi. Penggunaan media tiga dimensi dalam pembelajaran dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dalam mengidentifikasi bangun ruang balok dan kubus. Pengalaman pada perbaikan pembelajaran siklus I dan II yang telah dilakukan melalui penelitian tidakan kelas telah menghasilkan sebuah bukti. Bukti yang telah ditunjukan itu adalah tentang penggunaan media tiga dimensi dalam pembelajaran. Penggunaan media tiga dimensi dalam pembelajaran sangat diperlukan untuk mencapai tingkat ketuntasan maksimal dari proses pembelajaran.