Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan pemahaman konsep dan kemampuan representasi matematis siswa kelas XI MIA di MAN 2 Ngawi khususnya pada materi program linear. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran Laps-Heuristik dengan pendekatan kontekstual terhadap kemampuan pemahaman konsep dan kemampuan representasi matematis pada materi program linear siswa kelas XI MIA di MAN 2 Ngawi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif jenis eksperimen dengan desain Posttest Only Control Design. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik Cluster Random Sampling yaitu secara acak diambil satu kelas sebagai kelas eksperimen yaitu kelas XI MIPA 1 dan satu kelas sebagai kelas kontrol yaitu kelas XI MIPA 2. Teknik pengumpulan data terdiri dari 3 metode, yaitu metode wawancara, dokumentasi, dan tes. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh rata-rata posttest kemampuan pemahaman konsep kelas eksperimen sebesar 29,11, dan kelas kontrol sebesar 20,00. Sedangkan rata-rata posttest kemampuan representasi matematis kelas eksperimen sebesar 23,67, dan kelas kontrol sebesar 17,33. Pengujian hipotesis kemampuan pemahaman konsep menggunakan uji t pihak kanan dengan α=5% dan dk=n_1+n_2-2=41 diperoleh t_hitung=2,226 dan t_tabel=1,682. Karena t_hitung>t_tabel , berarti rata-rata kemampuan pemahaman konsep siswa yang memperoleh model pembelajaran laps-heuristik dengan pendekatan kontekstual lebih baik daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional. Uji hipotesis kemampuan representasi matematis juga menggunakan uji t pihak kanan dengan α=5% dan dk=n_1+n_2-2=41 diperoleh t_hitung=2,515 dan t_tabel=1,682. Karena t_hitung>t_tabel, berarti rata-rata kemampuan representasi matematis siswa yang memperoleh model pembelajaran laps-heuristik dengan pendekatan kontekstual lebih baik daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional. Maka dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran laps-Heuristik dengan pendekatan kontekstual efektif terhadap kemampuan pemahaman konsep dan juga efektif terhadap kemampuan representasi siswa kelas XI MIA di MAN 2 Ngawi pada materi Program Linear.