Implementasi pengelolaan riayah di Masjid Agung Sultan Mahmud Riayat Syah Kota Batam dalam rangka memberikan kenyamanan beribadah jamaah : perspektif fungsi-fungsi manajemen
Ramadhan, Tangguh Damar (2021) Implementasi pengelolaan riayah di Masjid Agung Sultan Mahmud Riayat Syah Kota Batam dalam rangka memberikan kenyamanan beribadah jamaah : perspektif fungsi-fungsi manajemen. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1801036002_Tangguh Damar Ramadhan_Full Skripsi.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (3MB)
Abstract
Implementasi manajemen riayah masjid merupakan hal yang sangat esensial sekali dalam sebuah pembangunan masjid, belakangan ini setiap umat muslim mampu untuk bergotong royong membangun masjid yang besar, megah dan indah, namun setiap umat muslim pula belum tentu untuk dapat merawat dan memelihara bangunan fisik masjid yang telah dibangun tersebut, maka dari itu manajemen pasca pembangunan masjid sangatlah diperlukan terutama manajemen pemeliharaan dan perawatan bangunan masjid. Skripsi ini membahas tentang penerapan fungsi manajemen riayah atau pemeliharaan dan perawatan bangunan masjid di Masjid Agung Sultan Mahmud Riayat Syah Kelurahan Tanjung Uncang, Kecamatan Batu Aji, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi fungsi manajemen riayah serta apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam mengimplementasikan fungsi manajemen riayah pada Masjid Agung Sultan Mahmud Riayat Syah Kota Batam dalam rangka memberikan kenyamanan beribadah jamaah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Adapun dalam menjabarkan hasil penelitian lapangan tersebut penulis melakukannya dengan metode deskriptif kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian, pengolahan, serta analisis data yang penulis lakukan, implementasi fungsi manajemen riayah di Masjid Agung Sultan Mahmud Riayat Syah Kota Batam dalam rangka memberikan kenyamanan beribadah jamaah sudah berjalan dengan optimal dan tidak terlepas dari 4 fungsi manajemen yakni: 1) Fungsi perencanaan, pengelola masjid memilah dan memilih mana saja yang termasuk kegiatan pemeliharaan secara harian dan periodik. 2) Fungsi Pengorganisasian, pengelola masjid sudah berpedoman pada prinsip-prinsip organisasi, dimana adanya pembagian tugas hingga bentuk koordinasi yang jelas antara sekretariat masjid dan petugas lapangan. 3) Fungsi Penggerakan, fungsi penggerakan yang dilakukan sudah sesuai dengan prinsip-prinsip penggerakan, yakni pengarahan yang diberikan bersifat positif dan diberikan kepada orang yang tepat. 4) Fungsi Pengawasan, bersifat fleksibel dan efektif terutama dalam pengawasan personil dan sarana prasarana masjid. Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi penerapan fungsi manajemen riayah pada Masjid Agung Sultan Mahmud Riayat Syah yakni: 1) Faktor Pendukung, mendapatkan bantuan dana operasional dari Pemerintah Kota Batam, pemberian upah kerja bulanan yang sesuai, peralatan kebersihan yang modern dan memudahkan pekerjaan, petugas lapangan yang bekerja sesuai dengan bidangnya, petugas lapangan yang memiliki etos kerja tinggi. 2) Faktor Penghambat, belum tersedianya fasilitas pendukung keamanan, jamaah yang sulit untuk tertib, cuaca buruk dan desain bangunan masjid yang terlalu terbuka.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Manajemen; Manajemen riayah; Masjid Agung Sultan Mahmud Riayat Syah; Nyaman; Ibadah |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.3 Islamic Worship / Ibadah > 297.35 Sacred places (Masjid). Pilgrims (Haji, Umrah) |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70230 - Manajemen Dakwah (MD) |
Depositing User: | Ana Afida |
Date Deposited: | 03 Jan 2023 06:43 |
Last Modified: | 03 Jan 2023 06:43 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/18646 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year