Win Bakery adalah salah satu industri rumahan yang terletak di Desa Bugo Kecamatan Welahan Kabupaten Jepara. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah sistem kerja dan pengupahan, sistem produksi, dan sistem pemasaran yang terdapat di Win Bakery ditinjau dari perspektif ekonomi Islam. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Sumber data penelitian terdiri dari sumber data primer dan data sekunder, yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data-data yang sudah terkumpul kemudian dianalisis denhgan menggunakan metode reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Penelitian ini menghasilkan temuan sebagai berikut. Pertama, sistem kerja di Win Bakery dilakukan melalui akad kontrak kerja (akad ijarah) sekalipun secara lisan. Hak-hak karyawan seperti pelatihan dan hak cuti Win Bakery juga diberikan. Hubungan kerja antara pemilik dan karyawan termasuk baik. Sementara sistem pengupahan di Win Bakery telah memenuhi prinsip keadilan dan diberikan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Namun, upah masih belum memenuhi prinsip kelayakan karena masih di bawah UMK Kabupaten Jepara dan belum memenuhi prinsip kesejahteraan. Kedua, bahan-bahan produksi yang digunakan sudah memenuhi aspek kehalalan, hanya saja belum memiliki “sertifikasi halal”. Bahan-bahan yang digunakan juga sudah memenuhi standar keamanan dan kelayakan untuk dikonsumsi yang dibuktikan dengan SPP-IRT yang telah dimilikinya. Namun, untuk masa kadaluwarsa produk belum dicantumkan. Ketiga, Win Bakery melakukan promosi melalui spanduk, brosur, dan media sosial. Promosi yang dilakukan sudah mengikuti prinsip kejujuran karena yang dipromosikan sesuai dengan fakta produk yang dipasarkan. Harga jual yang ditetapkan (baik bagi distributor maupun penjual) juga sudah jelas dan tidak ada unsur garar (ketidakjelasan). Selain itu, Win Bakery menerapkan sistem return (pengembalian barang). Hal ini sesuai dengan prinsip khiyar aib dalam ekonomi Islam
ABSTRACT
Win Bakery is a home industry in Bugo Village, Welahan Jepara. This research examines the work and wage, production, and marketing systems in Win Bakery from an Islamic economic perspective. This type of research is qualitative research with a case study approach. The research data sources consist of primary and secondary data, which are collected through observation, interviews, and documentation. The data that has been collected is then analyzed using the data reduction, data display, and conclusion. This research resulted in the following findings. First, the work system at Win Bakery is carried out through a work contract (ijārah contract), even orally. Employee rights such as training and leave rights at Win Bakery are also provided. The working relationship between the owner and employees is good. Meanwhile, the wage system at Win Bakery complies with the principles of fairness and is given according to a predetermined time. However, wages still do not meet the eligibility principle because they are still below the UMK of Jepara Regency and do not meet the welfare principle. Second, the production materials used to fulfill the halal aspect, it’s just that they don’t have “halal certification” yet. The materials used also meet safety and eligibility standards for consumption, as evidenced by the SPP-IRT they already have. However, the expiry date of the product has not been listed. Third, Win Bakery promotes through banners, brochures, and social media. The promotions carried out have followed the principle of honesty because what is being advertised follows the facts of the product being marketed. The selling price set (both for distributors and sellers) is also clear, and there is no ambiguity. In addition, Win Bakery implements a return system. This is following the principle of khiyār ‘aib in Islamic economics