Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis gaya kepemimpinan Ngatman sebagai Kepala Desa Sumberejo Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal. Dilatar belakangi oleh ketertarikan peneliti terhadap Ngatman yang memiliki latar belakang profesi militer di TNI-AD, dimana peneliti berasumsi bahwa gaya kepemimpinannya dipengaruhi oleh latar belakang profesi militer yang pernah beliau jalani. Dalam kepemimpinan Ngatman sebagai Kepala Desa Sumberejo, beliau dikenal dengan sosok yang tegas dan disiplin. Kemudian, bagaimana lebih jelasnya tentang gaya kepemimpinan beliau? Di dalam penelitian ini, selain berusaha mengetahui gaya kepemimpinan Ngatman sebagai Kepala Desa Sumberejo, juga ingin mencari tahu tentang bagaimana implikasi gaya kepemimpinan Ngatman dalam pembangunan Desa Sumberejo.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan penelitian studi kasus. Penelitian ini mengacu pada teori gaya kepemimpinan. Sumber data dalam penelitian ini yaitu data primer dan sekunder. Pengumpulan data penelitian ini dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dengan berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, peneliti menemukan bahwa Ngatman menggunakan gaya kepemimpinan demokratis dengan sedikit mengadopsi gaya kepemimpinan militer, yaitu tegas dan disiplin. Dimana Ngatman selalu melibatkan seluruh perangkat dan warga untuk menampung aspirasi warga, melakukan pengambilan keputusan bersama, serta melaksanakan komunikasi dua arah, koordinasi dan kerjasama tanpa meninggalkan ketegasan dan kedisiplinan sebagai ciri khas kepemimpinannya. Selain itu peneliti menemukan mengenai implikasi dari gaya kepemimpinan Bapak Ngatman dalam pembangunan Desa Sumberejo yaitu pembangunan desa dilaksanakan secara partisiptif, sehingga seluruh aspirasi masyarakat dapat ditampung dan dapat diwujudkan.

ABSTRACT:
As the Head of Sumberejo Village, Kaliwungu District, Kendal Regency, this study intends to explain and assess Ngatman's leadership style. The researcher's interest in Ngatman stems from his military professional background in the TNI-AD, and the researcher believes that his leadership style is affected by his military professional history. As the Village Head of Sumberejo, Ngatman was regarded for being a firm and disciplined figure. Then how about some more information on his management style? They aimed to find out not only Ngatman's leadership style as the Village Head of Sumberejo, but also the ramifications of Ngatman's leadership style in the growth of Sumberejo Village in this study.
This research employs a qualitative technique using a case study research design. The theory of leadership styles is the subject of this study. Primary and secondary data sources were used in this investigation. Observation, interviews, and documentation are used to acquire data for this study. Data collection, data reduction, data display, and deriving conclusions are all examples of data analysis.
The researchers discovered that Ngatman utilized a democratic leadership style while marginally adopting a military leadership style, namely firm and disciplined, based on the findings of the study. Ngatman always involves all devices and inhabitants in order to accommodate citizens' goals, make common decisions, and conduct two-way communication, coordination, and cooperation while maintaining firmness and discipline. Furthermore, the researchers discovered the implications of Mr. Ngatman's leadership style in the development of Sumberejo Village, specifically that village development was done in a collaborative manner, allowing all community ambitions to be accommodated and realized.