Masyarakat sebagai salah satu subsistem suatu desa harus melibatkan diri dalam proses pembangunan di desa. Keterlibatan itu dimulai dari tahap perencanaan pembangunan, pelaksanaan, sampai pada tahap pengawasan. Tanpa adanya keterlibatan masyarakat maka hasil dari pembangunan belum tentu menjawab kebutuhan masyarakat dan belum tercapainya kesejahteraan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui partisipasi masyarakat dalam pembangunan infrastruktur di Desa Kaligading Kecamatan Boja Kabupaten Kendal.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan tujuan untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh
penelitian dan menganalisis fakta lapangan yang dikaitkan dengan teori. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara
dan dokumentasi. Analisi data yang digunakan melalui tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ditinjau dari beberapa macam diantaranya : Partisipasi masyarakat dengan keterlibatan secara sukarela sangat tinggi baik tenaga maupun uang, Partisipasi masyarakat dengan suatu proses yang aktif dalam hal ini masyarakat
aktif dalam partisipasi maupun pembangunan, dan Partisipasi masyarakat dalam memberikan kontribusi dalam hal ini partisipasi masyarakat tinggi apalagi dengan
adanya rapat sangat maksimal, serta Partisipasi masyarakat dengan melakukan dialog antara masyarakat setempat dengan para staf dalam hal ini tercipta adanya musyawarah antara masyarakat dengan pemerintah desa.Pada prinsipnya masyarakat
dalam pembangunan infrastruktur desa ini sangatlah berpengaruh besar terhadap jalannya proses pembangunan infrastruktur desa khususnya Di Desa Kaligading
Kecamatan Boja Kabupaten Kendal, penyelenggaraan pembangunan bukan semata- mata tanggungjawab pemerintah desa saja, melainkan tanggungjawab bersama seluruh masyarakat.

ABSTRACT:
The community as one of the subsystems of a village must be involved in the development process in the village. The involvement starts from the development planning stage, implementation, to the supervision stage. Without community involvement, the results of development will not necessarily answer the needs of the community and the welfare of the community has not been achieved. The purpose of this study was to determine community participation in infrastructure development in Kaligading Village, Boja District, Kendal Regency.
This research is a qualitative descriptive study with a case study approach with the aim of understanding the phenomena experienced by the research and
analyzing field facts related to the theory. Collecting data in this study using observation, interview and documentation techniques. Data analysis used in three
stages, namely data reduction, data presentation and drawing conclusions.
The results of the study were reviewed from several types including: Community participation with very high voluntary involvement both in labor and
money, Community participation with an active process in this case the community is
active in participation and development, and Community participation in contributing in this case high community participation especially with the very maximum
meeting, as well as community participation by conducting a dialogue between the
local community and the staff in this case creating a deliberation between the community and the village government.In principle, the community in the development of village infrastructure has a major influence on the course of the village infrastructure development process, especially in Kaligading Village, Boja District, Kendal Regency, the implementation of development is not solely the responsibility of the village government, but is a shared responsibility of the entire community.