SD Hj. Isriati Baiturrahman 2 merupakan salah satu sekolah swasta terbaik di Kota Semarang. Citra positif yang sudah melekat baik pada sekolah ini, menjadi daya tarik masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di SD Hj. Isriati Baiturrahman 2. Dengan citra yang baik tersebut peneliti ingin mengetahui strategi apa yang digunakan sekolah dalam meningkatkan citra sekolah, sehingga sekolah lain dapat menjadikannya contoh untuk meningkatkan citra di masyarakat. Penelitian ini mengambil fokus permasalahan: 1) Bagaimana strategi humas dalam meningkatkan citra sekolah di SD Hj. Isriati Baiturrahman 2? 2) Apa faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan citra sekolah di SD Hj. Isriati Baiturrahman 2? 3) Bagaimana dampak dari meningkatnya citra sekolah di SD Hj. Isriati Baiturrahman 2?. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan untuk pengumpulan data penelitian yaitu melalui teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah reduksi data, penyajian data dan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) strategi humas dalam meningkatkan citra sekolah yaitu melalui dua langkah, a) strategi internal untuk memperkuat sekolah yaitu adanya 2 kurikulum yang digunakan, yaitu kurikulum dinas dan kurikulum takhassus, b) strategi eksternal untuk menunjukkan sekolah kepada masyarakat luar, yaitu keikutsertaan peserta didik pada lomba, baik itu secara akademik dan non-akademik, kerjasama dengan instansi lain dan publikasi terkait informasi serta program sekolah pada media sosial. 2) faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan citra sekolah: faktor pendukung yaitu keterlibatan orang tua murid dalam kegiatan sekolah dan promosi sekolah oleh orang tua murid, faktor penghambat, yaitu terdapat miskomunikasi dengan orang tua murid. 3) dampak dari peningkatan citra: a) kesejahteraan pendidik, b) meningkatnya prestasi siswa di sekolah, c) antusias masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di SD Hj. Isriati Baiturrahman 2, d) meningkatnya kepercayaan lembaga kepada sekolah