Studi ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan:(1) Bagaimana penggunaan metode reading aloud dan indeks card match dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada pelajaran Alqur’an hadits kelas III pokok bahasan mad wajib muttasil dan mad jaiz munfasil pada surat Al-Bayyinah dan Al-Kafirun di MI Kalisidi 02 Kec.Ungaran Barat Kab.Semarang? (2) Apakah penerapan metode reading aloud dan indeks card match dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada pelajaran Alqur’an hadits kelas III pokok bahasan mad wajib muttasil dan mad jaiz munfasil pada surat Al-Bayyinah dan Al-Kafirun di MI Kalisidi 02 Kec.Ungaran Barat Kab.Semarang ?
Kajian ini menunjukkan bahwa:(1) Metode reading aloud dan indeks card match digunakan untuk menarik perhatian dan memudahkan siswa dalam menerima materi. Hal ini ditunjukkan adanya perhatian siswa lebih aktif dan lebih bersemangat dalam menerima materi mad wajib muttasil dan mad jaiz munfasil pada surat Al-Bayyinah dan Al-Kafirun (2) Penerapan metode reading aloud dan indeks card match dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Hal ini dibuktikan adanya peningkatan pada tiap siklusnya. Pada prasiklus mempunyai rata-rata 69,69 (46,86%). Pada siklus I rata-rata kelas mencapai 72,06 (65,63%). Pada siklus II rata-rata kelas menjadi 75,28 (75%) dan pada siklus III rata-rata kelas mencapai 80,87 (90%).
Penelitian ini dilaksanakan dalam 3 siklus , yaitu siklus I, II dan III. Setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi.
Dilihat dari tahap demi tahap terdapat peningkatan yang signifikan. Namun demikian, masih terdapat tiga siswa yang nilainya di bawah KKM. Hal ini disebabkan karena beberapa hal yaitu siswa memiliki daya ingat yang rendah dan tingkat intelektualitas yang rendah pula. Ketiga siswa tersebut diadakan program remidial.
Hasil penelitian tersebut diharapkan dapat memberi pengetahuan kepada semua pihak (siswa, guru, orang tua) untuk dapat meningkatkan prestasi siswa pada pelajaran Alqur’an hadits khususnya pokok bahasan mad wajib muttasil dan mad jaiz munfasil. Hali itu karena dorongan belajar dan semangat belajar siswa juga bisa dari faktor orang tua atau keluarga yang dapat mempengaruhi kondisi psikologis anak.