Penumpukan sampah plastik dapat menyebabkan masalah bagi lingkungan dan kesehatan. Salah satu upaya untuk mengurangi penumpukan sampah plastik yaitu dengan membuat bioplastik. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu selulosa serbuk kayu jati (Tectona grandis). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik selulosa serbuk kayu jati dan mengetahui karakteristik serta kualitas bioplastik yang dihasilkan dengan penggunaan pemlastis berupa gliserol dan sorbitol. Tahapan penelitian ini meliputi ekstraksi selulosa dari serbuk kayu jati, pembuatan bioplastik selulosa-kitosan, serta pembuatan bioplastik selulosa-kitosan-gliserol dan selulosa-kitosan-sorbitol. Hasil penelitian menunjukkan adanya gugus fungsi –OH, C-H, C-O yang merupakan gugus khas selulosa dan gugus fungsi N-H yang merupakan gugus khas kitosan. Kualitas terbaik untuk penambahan pemlastis gliserol terdapat pada penambahan 0,5 mL gliserol dengan nilai kuat tarik sebesar 5,79 MPa, elongasi sebesar 10,3%, daya serap air sebesar 43,43%, dan terdegradasi sempurna pada hari ke-17. Kualitas terbaik untuk penambahan pemlastis sorbitol terdapat pada penambahan 1 mL sorbitol dengan hasil nilai kuat tarik 6,23 MPa, elongasi 13,7%, daya serap sebesar 67,46%, dan terdegradasi sempurna pada hari ke-14.