Buah naga merupakan buah dari beberapa jenis kaktus yang termasuk dalam marga Hylocereus dan Selenicereus. Tanaman buah naga sangat cocok tumbuh di daerah dengan suhu 26°C hingga 36°C dan memerlukan intensitas matahari yang sangat tinggi mencapai 70% hingga 80%. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah R&D (Research and Development). Metode R&D merupakan tahapan penelitian diawali dengan penelitian (research) dan dilanjutkan dengan pengembangan (development). Penelitian ini bertujuan mengembangkan sebuah Prototype sistem monitoring dan alat penyiraman otomatis pada tanaman buah naga untuk smart farming berbasis internet of things. Sistem yang dikembangkan menggunakan mikrokontroler NodeMCU ESP8266 yang dilengkapi sensor suhu DS18B20, Soil moisture sensor, serta modul RTC DS3231 yang berfungsi sebagai alat monitoring suhu lingkungan, kondisi kelembaban tanah, status penyinaran dan penyiraman pada tanaman buah naga. Selain digunakan sebagai alat monitoring, sistem ini dilengkapi dengan sistem penyiraman otomatis, Sistem kendali suhu otomatis, sistem penyinaran otomatis, yang semua fitur tersebut dapat dipantau melalui Bot telegram.