Penilitian yang penulis lakukan berangkat dari rendahnya hasil belajar yang diperoleh pada siswa kelas II dalam pembelajaran materi shalat fardhu. Hal tersebut disebabkan kurangnya kompetensi guru kelas II dalam mengajar materi shalat fardhu.
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui bagaimana Penerapan modeling teacher pada mapel fiqih materi shalat fardhu pada siswa kelas II MI Hidayatussibyan Wadaslintang Wonosobo, 2) Mengetahui apakah Penerapan modeling teacher dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran fiqih materi shalat fardhu pada siswa kelas II di MI Hidayatussibyan Wadaslintang Wonosobo.
Penelitian yang digunakan oleh penulis adalah Penelitian Tindakan Kelas. Yang di dalamnya menggunakan 2 siklus. Siklus yang penulis lakukan untuk mengetahui sejauhmana tujuan penelitian ini dapat tercapai.
Pada tahap pra siklus nilai rata-rata yang diperoleh peserta didik adalah 68,71 dan prosentase ketuntasan belajar mencapai 45%.. Setelah diambil tindakan pada siklus I nilai rata-rata peserta didik adalah 78,05 dan prosentase ketuntasan belajar mencapai 72%. Pada tahap siklus II nilai rata-rata yang diperoleh peserta didik adalah 87,32 dan prosentase ketuntasan belajar adalah 100%.
Setelah melaksanakan siklus dan mengetahui hasil siklus, penerapan pembelajaran modeling teacher dapat dilaksanakan dengan baik dan dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik.
Penulis berharap dengan adanya penelitian ini akan menambah motivasi bagi guru kelas II sehingga dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran lebih baik lagi. Dan penulis juga berharap pembelajaran modeling teacher ini dapat digunakan sebagai salah satu model pembelajaran bagi guru kelas II di waktu yang akan datang.