Kinerja guru pasca pelatihan kurikulum merdeka belajar dalam pembelajaran di SMK Walisongo Semarang
Af’idah, Hidayatul (2024) Kinerja guru pasca pelatihan kurikulum merdeka belajar dalam pembelajaran di SMK Walisongo Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
![[thumbnail of SKRIPSI_2003036050_HIDAYATUL_AFIDAH]](https://eprints.walisongo.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
2003036050_Hidayatul Af_idah_Full Skripsi - HIDAYATUL AF_IDAH UIN Walisongo Semarang.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (4MB)
Abstract
Kinerja guru merupakan manifestasi dari kemampuan guru dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi hasil belajar siswa. Upaya yang dilakukan dalam meningkatkan kualitas kinerja guru yaitu dengan mengikuti pelatihan. Melalui pelatihan, guru dapat memperluas pengetahuan dan keterampilannya dalam melaksanakan proses belajar mengajar. Penelitian ini berfokus pada permasalahan: 1) Bagaimana kinerja guru pasca pelatihan kurikulum merdeka belajar dalam pembelajaran di SMK Walisongo Semarang? 2) Bagaimana faktor pendukung dan penghambat kinerja guru pasca pelatihan kurikulum merdeka belajar dalam pembelajaran di SMK Walisongo Semarang?
Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi wawancara, observasi, serta dokumentasi di lapangan. Adapun teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, serta verifikasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Kinerja guru pasca pelatihan kurikulum merdeka belajar dalam pembelajaran di SMK Walisongo Semarang ditinjau dari 3 aspek yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran. Perencanaan pembelajaran meliputi menyusun CP, TP, ATP, serta modul ajar. Aspek kedua adalah pelaksanaan pembelajaran dimulai dari kegiatan pendahuluan, inti, serta penutup dengan menerapkan pembelajaran berdiferensiasi. Aspek terakhir adalah evaluasi pembelajaran dengan menerapkan 3 jenis asesmen yaitu asesmen diagnostik, formatif dan sumatif. 2) Faktor pendorong kinerja guru pasca pelatihan kurikulum merdeka belajar dalam pembelajaran di SMK Walisongo Semarang yaitu motivasi guru dan kepemimpinan kepala sekolah, sedangkan faktor penghambat yaitu keterbatasan sarana dan prasarana.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kinerja Guru; Pelatihan |
Subjects: | 300 Social sciences > 370 Education > 371 School management; special education > 371.1 Guru, tenaga pendidikan, (dosen kelaskan di 378.1) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86231 - Manajemen Pendidikan Islam (Kependidikan Islam) |
Depositing User: | Ukhtiya Zulfa |
Date Deposited: | 28 May 2025 03:13 |
Last Modified: | 28 May 2025 03:13 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/26511 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year