Tesis ini menjelaskan tentang pengaruh kesiapan guru dalam implementasi kurikulum merdeka terhadap minat belajar dan motivasi belajar peserta didik pada pembelajaran pendidikan Agama Islam tingkat SMP. Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari pengaruh kesiapan guru (X) dalam implementasi kurikulum merdeka terhadap minat belajar (Y1) dan pengaruh kesiapan guru (X) dalam implementasi kurikulum merdeka terhadap motivasi belajar (Y2) peserta didik pada pembelajaran pendidikan Agama Islam tingkat SMP.
Penelitian ini melalui pendekatan metode kuantitatif dengan menggunakan analisis regresi sederhana dalam pengujian hipotesisnya. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random dan sampel yang diambil 95 guru dan 95 siswa dari total keseluruhan populasi. Sedangkan pengumpulan data menggunakan metode angket.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1). thitung=3,195 ≥ ttabel = 1.665, maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya terdapat pengaruh dari kesiapan guru terhadap minat belajar PAI. Sedangkan R kuadrat atau R2 = 0,315 atau 31,5%. Sehingga dapat disimpulkan semakin tinggi kesiapan guru, maka semakin tinggi minat belajar siswa begitu pula sebaliknya. 2). thitung = 4,319 ≥ ttabel = 1.665 maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya terdapat pengaruh dari kesiapan guru terhadap motivasi belajar. Sedangkan R kuadrat atau R2 = 0,409 atau 40,9%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi kesiapan guru, maka semakin tinggi motivasi belajar siswa begitu pula sebaliknya. Untuk itu perlu adanya kesiapan guru dan peran orang tua dalam meningkatkan minat dan motivasi belajar, sehingga diharapkan peserta didik dapat mengembankan minatnya untuk dapat bermanfaatt bagi sekolah, oraangtua dan lingkungan.