Qibla laser sebagai alat penentu arah kiblat setiap saat dengan menggunakan matahari dan bulan
Fahrin, Fahrin (2014) Qibla laser sebagai alat penentu arah kiblat setiap saat dengan menggunakan matahari dan bulan. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.
102111093_coverdll.pdf - Accepted Version
Download (674kB) | Preview
102111093_Bab1.pdf - Accepted Version
Download (169kB) | Preview
102111093_Bab2.pdf - Accepted Version
Download (877kB) | Preview
102111093_Bab3.pdf - Accepted Version
Download (706kB) | Preview
102111093_Bab4.pdf - Accepted Version
Download (1MB) | Preview
102111093_Bab5.pdf - Accepted Version
Download (22kB) | Preview
102111093_Bibliografi.pdf - Bibliography
Download (24kB) | Preview
Abstract
Qibla Laser merupakan alat penentu arah kiblat setiap saat dengan menggunakan posisi Matahari dan Bulan. Pembuatan alat ini berdasarkan metode Raṣdul Kiblat, alat Mizwala Qibla Finder, dan Theodolite yang mempunyai kelemahan dalam menentukan arah kiblat, diantaranya: Raṣdul kiblat hanya bisa dilakukan satu kali dalam sehari sehingga jika waktu yang telah ditentukan terlewati maka harus menunggu hari berikutnya, Mizwala Qibla Finder merupakan metode penentuan arah kiblat yang sulit digunakan jika tempat pengukuran jauh dan dataran tidak rata dari tempat yang ditentukan arah kiblatnya, karena Mizwala Qibla Finder menentukan arah kiblat dengan menggunakan penarikan benang sehingga tempat yang diukur dan yang ditentukan dinilai cukup sulit, dan Theodolite bisa terjadi kesalahan data yang ditampilkan yang mungkin kerusakan pada Theodolite tersebut.
Berdasarkan permasalahan tersebut, penulis melakukan penelitian tentang pembuatan Qibla Laser sebagai alat penentu arah kiblat setiap saat dengan menggunakan posisi Matahari dan Bulan. Penulis kemudian merumuskan beberapa masalah. Pertama, Bagaimana proses perancangan Qibla Laser sebagai alat penentu arah kiblat dengan menggunakan Matahari dan Bulan?. Kedua, Bagaimana konsep Qibla Laser dalam menentukan arah kiblat dengan menggunakan Matahari dan Bulan?. Ketiga, Bagaimana hasil uji akurasi dan komparasi Qibla Laser dengan Raṣdul Qiblat, Mizwala Qibla Finder dan Theodolite?.
Dalam pembuatan Qibla Laser ini dilakukan beberapa tahap sebelum menjadi salah satu alat penentuan arah kiblat. Adapun tahapan tersebut adalah pertama, melakukan studi literatur dan pengumpulan data. Kedua, mendesain antarmuka dan implementasi perancangan Qibla Laser. Ketiga, uji komparasi, dan evaluasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan Qibla Laser masih tergolong dalam instrumen astronomi klasik yang penggunaanya tidak terlepas dari kesalahan manusia (human error). Dalam penggunaan dan pengaplikasiannya di lapangan terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain kedudukan bidang dial Qibla Laser harus benar-benar dalam keadaan datar. Adapun hasil pengukuran di lapangan terdapat selisih dengan alat falak yang lain seperti Mizwala Qibla Finder dan Theodolite, akan tetapi selisih tersebut masih dalam batas toleransi arah kiblat mengingat posisi Kakbah dengan Indonesia sangat jauh.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing: Moh. Arifin, S.Ag., M.Hum.; Drs. H. Slamet Hambali, M.SI. |
Uncontrolled Keywords: | Qibla Laser; Arah Kiblat |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.26 Islam and secular disciplines > 297.265 Islam and natural science (Incl. Islamic Astronomy/Ilmu Falak) |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 50202 - Ilmu Falak |
Depositing User: | Nur yadi |
Date Deposited: | 26 Nov 2014 14:42 |
Last Modified: | 05 Jun 2021 06:44 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2753 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year