Keterampilan berpikir kreatif penting dimiliki siswa karena merupakan tuntutan semua kurikulum, terlebih pada Kurikulum Merdeka yang tertuang dalam profil pelajar Pancasila. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan instrumen tes berpikir kreatif bermuatan etnosains untuk mengukur keterampilan berpikir kreatif siswa. Penelitian ini masuk dalam jenis penelitian Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4-D yang dibatasi hingga tahap develop. Uji coba dilakukan pada siswa kelas X-E2 SMA Negeri 13 Semarang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bawa instrumen tes berpikir kreatif bermuatan etnosains layak digunakan berdasarkan validitas berkisar 0,344 – 0,836 dan reliabilitas sebesar 0,924. Instrumen ini terdiri dari 2 soal mudah, 20 soal sedang, dan 3 soal sulit. Keterampilan berpikir kreatif siswa dominan dalam kategori cukup kreatif, dengan persentase aspek berpikir kreatif yang tertinggi yaitu kelancaran dan aspek terendah adalah elaborasi