Redesain terminal penumpang kapal laut pelabuhan Tanjung Emas Semarang

Laila, Intan Nisful (2024) Redesain terminal penumpang kapal laut pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_2004056018_Intan_Nisful_Laila] Text (Skripsi_2004056018_Intan_Nisful_Laila)
Skripsi_2004056018_Intan_Nisful_Laila.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (5MB)

Abstract

Terminal Penumpang Tanjung Emas Semarang merupakan salah satu titik penting dalam sistem transportasi laut di Indonesia. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, terminal ini mengalami berbagai tantangan terkait infrastruktur yang sudah tua dan kurangnya fasilitas yang memadai. Seiring dengan perkembangan zaman dan tuntutan akan keberlanjutan lingkungan, penting untuk melakukan redesain terminal dengan mempertimbangkan pendekatan arsitektur ekologi, modern, dan vernakular guna meningkatkan kualitas fasilitas, pelayanan, dan meminimalkan dampak lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi terminal penumpang Tanjung Emas Semarang, merancang solusi redesain yang efektif, dan menganalisis dampaknya terhadap pengalaman pengguna dengan menganalisis potensi penggabungan pendekatan arsitektur ekologis, modern, dan vernakular pada redesain terminal penumpang kapal laut Pelabuhan Tanjung Emas Semarang untuk menghasilkan desain terminal yang ramah lingkungan, fungsional, estetis, dan mencerminkan budaya lokal. Metode penelitian yang digunakan adalah kajian literatur, observasi lapangan, survei, dan analisis data. Hasil studi menunjukkan bahwa integrasi pendekatan atsitektur ekologis, modern, dan vernakular dapat menciptakan terminal yang berkelanjutan secara lingkungan, efesiensi dalam pengunaan daya, serta mampu mencerminkan identitas lokal dan nilai nilai budaya. Penekanan pada pemanfaanfaatan energi terbarukan, penggunan bahan ramah lingkungan, desai yang memperhatikan aliran udara dan cahaya alami,serta meningkatkan kenyamanan pengguna terminal dan mengurangi jejak lingkungan.
Penggabungan pendekatan arsitektur ekologis, modern, dan vernakular dalam redisain terminal penumpang kapal laut di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas infrastruktur tersebut sambil tetap memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan memperkuat identitas lokal. Studi ini memberikan kontribusi penting bagi perencanaan dan pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

ABSTRACT:
Semarang's Tanjung Emas Passenger Terminal is one of the important points in the maritime transportation system in Indonesia. However, in recent years, this terminal has experienced various challenges related to aging infrastructure and lack of adequate facilities. Along with the times and demands for environmental sustainability, it is important to redesign the terminal by considering ecological, modern and vernacular architectural approaches in order to improve the quality of facilities, services and minimize environmental impacts. This research aims to evaluate the condition of the Tanjung Emas Semarang passenger terminal, design effective redesign solutions, and analyze its impact on user experience by analyzing the potential for combining ecological, modern and vernacular architectural approaches in the redesign of the Tanjung Emas Semarang Port passenger ship terminal to produce a terminal design that is environmentally friendly, functional, aesthetic, and reflects local culture. The research methods used are literature reviews, field observations, surveys, and data analysis. The results of the study show that the results of the integration of ecological, modern and vernacular architectural approaches can create terminals that are environmentally sustainable, efficient in power use, and able to reflect local identity and cultural values. Emphasis on utilizing renewable energy, using environmentally friendly materials, design that pays attention to air flow and natural light, as well as increasing the comfort of terminal users and reducing the environmental footprint. Combining ecological, modern and vernacular architectural approaches in the redesign of the marine passenger terminal at Tanjung Emas Port, Semarang, has great potential to improve the quality of this infrastructure while still paying attention to environmental sustainability and strengthening local identity. This study makes an important contribution to planning and developing infrastructure that is sustainable and oriented to community needs.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Arsitektur ekologis; Arsitektur vernakular; Redesain; Terminal penumpang; Pelabuhan
Subjects: 700 The arts > 720 Architecture > 725 Public structures
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 23201 - Ilmu Seni dan Arsitektur Islam
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 24 Sep 2025 07:45
Last Modified: 24 Sep 2025 07:45
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/27902

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics