Penelitian ini berjudul “Korelasi antara Muhâsabah dan Self efficacy berperilaku akhlaqul karimah pada Santri Putri Pondok Pesantren Darussalam Bawang – Batang” yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Muhâsabah dan Self efficacy berperilaku akhlaqul karimah pada santri putri Pondok Pesantren Darussalam Bawang – Batang. Melalui muhâsabah yang dikorelasikan dengan self efficacy, yaitu setelah santri mengetahui dan memahami dengan baik mengenai konsep muhâsabah,maka secara otomatis akan berlanjut pada proses penghayatan akan dirinya sendiri, dengan begitu akan muncul sikap keyakinan dalam diri (self efficacy) untuk bisa berperilaku akhlaqul karimah di dalam setiap tanduk perbuatanya.
Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan pendekatan lapangan (field research). Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik Random Sampling. Berdasarkan teknik tersebut diambil sampel sebanyak 30 santri. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran skala. Analisis data menggunakan korelasi product moment dengan bantuan SPSS (Statistical Program For Social Service) versi 16.00 for windows.
Hasil uji hipotesis diperoleh = 0,401 dengan p = 0,028 (p<0,05). Hasil tersebut menunjukkan ada korelasi positif yang signifikan antara muhâsabah dengan self efficacy berperilaku akhlaqul karimah pada santri putri Pondok Pesantren Darussalam Bawang-Batang. Yaitu semakin tinggi santri bermuhâsabah maka akan semakin tinggi self efficacy berperilaku akhlaqul karimah. Berdasarkan hasil olahan data pada variabel muhâsabah. Dengan kategori diperoleh 16 subjek dari 30 subjek atau 53% subjek memiliki tingkat muhâsabah yang tinggi. Dan hasil kategori subjek pada variabel self efficacy berperilaku akhlaqul karimah diperoleh 25 subjek dari 30 subjek atau 83% subjek memiliki tingkat self efficacy berperilaku akhlaqul karimah yang tinggi. Hal ini menunjukan bahwa dengan adanya muhâsabah dapat mempengaruhi adanya self efficacy berperilaku akhlaqul karimah.