Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya-upaya yang dilakukan oleh SMA Nasima Semarang dalam membina akhlak peserta didiknya. Upaya tersebut meliputi perencanaan, pelaksananaan, hasil serta evaluasi yang dicapai dari pembinaan akhlak mulia siswa di SMA Nasima Semarang.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Pertimbangan menggunakan metode ini adalah untuk mengungkapkan realitas dan aktualitas mengenai pembinaan akhlak mulia siswa di SMA Nasima Semarang. Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan tiga metode yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi.
Berdasarkan penelitian, diperoleh gambaran tentang perencanaan akhlak mulia yang ditetapkan berdasarkan visi dan misi dari lembaga serta sekumpulan program pembinaan yang terdiri dari program rutinan dan program insindental. Setelah itu barulah di bentuk team khusus afeksi agar pembinaan tersebut dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
Pelaksanaan pembinaan akhlak mulia di SMA Nasima dilaksanakan menggunakan tiga metode yaitu pembiasaan, keteladanan dan pemberian reward and punishment yang terimplementasikan ke dalam program rutinitas dan insindental. Orang tua peserta didikpun bekerjasama dengan pihak sekolah dalam pembinaan akhlak anaknya.
Evaluasi pembinaan dilaksanakan sebulan sekali yang berbentuk laporan dari pihak terkait tentang pembinaan yang telah dilakukan. Kepala Sekolah sebagai controlling terhadap pembinaan yang telah dilakukan.
Sedangkan hasil dari pembinaan akhlak mulia adalah terbentuknya akhlak mulia dalam diri peserta didik. Hal ini dapat terlihat dari perilaku keseharian peserta didik di sekolah.