Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara pengetahuan gizi dan pola makan sehari-hari dengan status gizi mahasiswa Pendidikan Biologi angkatan 2012 Fakultas Sains dan Teknologi UIN Walisongo Semarang.Data primer dalam penelitian ini yaitu jawaban soal tentang pengetahuan gizi dan angket mengenai pola makan serta IMT (Indeks Masa Tubuh) yang di peroleh dari pengukuran berat badan dan tinggi badan.Data sekunder dalam penelitian ini yaitu catatan harian makanan (food diary).Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode soal, angket, pengukuran berat dan tinggi badan sertadokumentasi.Data penelitian yang telah terkumpul selanjutnya dianalisis dengan menggunakan teknik deskriptif kuantitatif.Regresi Linier Sederhana dan Ganda digunakan untuk menganalisis uji hipotesis.
Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara pengetahuan gizi (X1) dengan status gizi mahasiswa (Y). Hal ini dapat dibuktikan bahwa thitung < ttabel pada taraf signifikansi 5% = 1,674 dengan nilai thitung = -2,168. Sehingga hasilnya tidak signifikan yang berarti hipotesis yang diajukan ditolak.Terdapat hubungan antara pola makan sehari-hari (X2) dengan status gizi mahasiswa (Y).Hal ini dapat dibuktikan bahwa thitung > ttabel pada taraf signifikansi 5% = 1,674 dengan nilai thitung = 2,452. Sehingga hasilnya signifikan yang berarti hipotesis yang diajukan diterima.Terdapat hubungan antara pengetahuan gizi (X1) dan pola makan sehari-hari (X2) dengan status gizi mahasiswa (Y). Hal ini dapat dibuktikan bahwa thitung > ttabel pada taraf signifikansi 5% = 1,674 dengan nilai thitung = 2,843. Sehingga hasilnya signifikan yang berarti hipotesis yang diajukan diterima.