Skripsi ini membahas tentang hubungan antara pengetahuan ibu tentang gizi (sebagai variabel X) dengan pertumbuhan dan perkembangan balita (sebagai variabel Y) di posyandu “Melati” Desa Talun Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pendidikan ibu-ibu di lingkungan posyandu “Melati” Desa Talun Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan yang tergolong rendah sehingga memungkinan para ibu memiliki pengetahuan tentang gizi yang rendah.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian asosiasi. Penelitian ini menggunakan instrumen berupa tes, angket, dan wawancara. Tujuan penelitian ini ada 3, yaitu 1) untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu tentang gizi di posyandu “Melati” Desa Talun Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan, 2) untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan balita di posyandu “Melati” Desa Talun Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan, dan 3) untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu tentang gizi dengan pertumbuhan dan perkembangan balita di posyandu “Melati” Desa Talun Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan. Total responden yang diteliti berjumlah 40 orang.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa 1) pengetahuan ibu tentang gizi balita di posyandu “Melati” Desa Talun Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan termasuk dalam kategori sedang yaitu berada pada interval 13-14 dengan rata-rata 13,7, 2) pertumbuhan dan perkembangan balita di posyandu “Melati” Desa Talun Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan termasuk dalam kategori sedang yaitu berada pada interval 65-71 dengan rata-rata 68,475, dan 3) ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu tentang gizi dengan pertumbuhan dan perkembangan balita di posyandu “Melati” Desa Talun Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan. Hal tersebut dibuktikan dengan perhitungan menggunakan korelasi product moment menghasilkan rhitung = 0,945, kemudian dikonsultasikan dengan harga rtabel pada taraf signifikansi 5% yaitu rhitung = 0,945 > rtabel = 0,329. Pengujian signifikansi dengan menggunakan thitung diperoleh thitung = 51,25 dan ttabel = 2,042, sehingga harga thitung = 51,25 > ttabel = 2,042 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti terdapat hubungan yang signifikan antara variabel X (pengetahuan ibu tentang gizi) dengan variabel Y (pertumbuhan dan perkembangan balita), dengan nilai kontribusi sebesar 89,3%.