SkripsiinimembahastentangHubungan pemahaman materi Pendidikan Agama Islam dengan Perilaku Keagamaan siswa kelas XI SMA Rifa’iyah Rowosari Kendal.Kajiannyadilatarbelakangiolehbanyak siswa yang belajar Pendidikan Agama Islam tetapi dalam dirinya belum terbentuk kepribadian muslim. Mulai dari berpakaian, perkataan, pergaulan dan hal-hal lainnya. Pada kenyataannya juga masih banyak yang belum mapan melaksanakan ajaran-ajaran agama islam seperti shalat, membaca Al Qur’an dan akhlak dalam pergaulannya mencerminkan seorang siswa yang beragama islam.
Tujuanpenelitianiniadalah: 1) untukmengetahui Pemahaman siswa kelas XI tentang materi Pendidikan Agama Islam di SMA Rifa’iyah Rowosari Kendal tahun ajaran 2016/2017. 2) untukmengetahui Perilaku Keagamaan Siswa kelas XI di SMA Rifa’iyah Rowosari Kendal tahun ajaran 2016/2017. 3) menguji secara empiris hubungan antara pemahaman materi Pendidikan Agama Islam dengan Perilaku Keagamaan siswa kelas XI di SMA Rifa’iyah Rowosari Kendal tahun ajaran 2016/2017.
Jenispenelitianiniadalahpenelitianyang menggunakan metode penelitian kuantitatif yang lebih bersifat pada jenis penelitian menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang pengumpulan datanya menggunakan instrumen, analisisnya bersifat kuantitatif atau statistik dan bertujuan untuk menguji hipotesis. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode angket dan metode tes.
Sebelum instrumen penelitian disebarkan kepada responden, instrumen tersebut harus memiliki kriteria validitas dan reliabilitas. Setelah peneliti melakukan uji coba intrumen tes tentang pemahaman materi Pendidikan Agama Islam yang berjumlah 25 item soal dan angket tentang Perilaku Keagamaan yang berjumlah 35 item soal, diperoleh 19 soal tes tentang pemahaman materi Pendidikan Agama Islam dan 27 item soal angket tentang Perilaku Keagamaan yang dinyatakan valid dan reliabel. Dari masing-masing variabel X (Pemahaman materi Pendidikan Agama Islam) 19 item soal dan variabel Y (Perilaku Keagamaan) 27 item soal angket yang valid dan reliabel, instrumen tersebut kemudian disebarkan kepada 26 siswa kelas XI di SMA Rifa’iyah Rowosari Kendal.
Data penelitian yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis product moment.Hasil pengujian hipotesis penelitian menunjukkan dengan df = N – nr = 26 -2 = 24 taraf signifikasi 5% diperoleh rtabel=0,329 dan pada taraf signifikasi 1% diperoleh rtabel=0,388. Kemudian dibandingkan dengan hasil penelitian yaitu rxy=0,430. Maka hasil perbandingannya rxy=0,430 > rtabel=0,329 dan rxy=0,430 > rtabel=0,388. sehingga hipotesis yang diperoleh Ha diterima dan H0 ditolak.
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis pada taraf signifikasi 5% dan 1% keduanya menunjukkan signifikan yang berarti adanya hubungan yang positif dan signifikan antara pemahaman materi Pendidikan Agama Islam dengan Perilaku Keagamaan siswa kelas XI di SMA Rifa’iyah Rowosari Kendal tahun ajaran 2016/2017. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti diharapkan dapat menjadi sumbangan dan bahan informasi bagi khasanah ilmu pengetahuan dan peneliti menyarankan agara para siswa memiliki perilaku keagamaan serta semangat belajar yang tinggi dengan cara mengoptimalkan dan memanfaatkan pemahaman materi Pendidikan Agama Islam yang dimiliki sehingga ilmu yang diperoleh lebih manfaat.