Skripsi ini membahas Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Materi Pokok Makanan Sehat Melalui Penerapan Metode Cooperative Learning Tipe Team Quiz (Studi Tindakan Kelas Di Kelas I MI Ad-Dainuriyah Sendangguwo Tembalang Semarang Tahun Pelajaran 2010-2011). Model pembelajaran kooperatif tipe team quiz merupakan salah satu alternatif yang dapat dikembangkan dengan strategi team quiz ini diharapkan dapat meningkatkan tanggung jawab peserta didik dalam usaha yang menyenangkan. Tujuan penerapan Model pembelajaran ini adalah meningkatkan kemampuan tanggung jawab peserta didik tentang apa yang mereka pelajari melalui cara yang menyenangkan dan tidak menakutkan.
Studi ini dimaksudkan untuk menjawab pertanyaan : Bagaimana penerapan metode Cooperative Learning tipe Team Quiz pada mata pelajaran IPA materi pokok makanan sehat dan Apakah penerapan metode Cooperative Learning tipe Team Quiz dapat meningkatkan hasil belajar IPA materi pokok Makanan Sehat pada Kelas di Kelas I MI Ad-Dainuriyah Sendangguwo Tembalang Semarang Tahun Pelajaran 2010-2011? Subjek penelitian ini adalah hasil belajar IPA materi pokok Makanan Sehat pada Kelas di Kelas I MI Ad-Dainuriyah Sendangguwo, dengan target pada siklus I dan siklus II adalah 70. Desain penelitian ini adalah desain penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam pra siklus, siklus I dan siklus II. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan hasil observasi, tes, dan dokumentasi pada siswa Kelas I MI Ad-Dainuriyah Sendangguwo Tembalang Semarang. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif dan persentase.
Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa berdasarkan analisis hasil penelitian, diperoleh data siklus I nilai rata-rata 70,13 dengan tuntas klasikal 66,67%, sedangkan pada siklus II nilai rata-rata meningkat menjadi 74,87 dengan tuntas klasikal 86,67%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan metode Cooperative Learning tipe Team Quiz pada mata pelajaran IPA materi pokok makanan sehat. dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas I MI Ad Dainuriyah Sendangguwo..
Peneliti menyarankan kepada Kepala sekolah hendaknya selalu menganjurkan kepada semua guru untuk mengajar dengan metode yang membuat siswa aktif, merasa senang, dan nyaman sehingga kejenuhan akan terhindar. Guru diharapkan dapat mengembangkan kreatifitas dan metode yang bervariasi dalam pembelajaran, sehingga keaktifan siswa siswa dapat lebih ditingkatkan. Siswa dibiasakan untuk mengemukakan pendapat dan belajar kelompok dalam menyelesaikan masalah atau tugas tertentu bagi keberhasilan belajarnya.