Upaya orang tua dalam meningkatkan kemandirian melalui pembiasaan toilet training pada anak usia 1,5-3 tahun di perumahan Mijen Permai RW 7 Kelurahan Mijen Kecamatan Mijen Kota Semarang
S, Nurul Isna Dea Paramitha (2021) Upaya orang tua dalam meningkatkan kemandirian melalui pembiasaan toilet training pada anak usia 1,5-3 tahun di perumahan Mijen Permai RW 7 Kelurahan Mijen Kecamatan Mijen Kota Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1703106073_Nurul Isna Dea P S_Full Skripsi - Dea Paramitha.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Penelitian bertujuan mengetahui bagaimana upaya orang tua dalam meningkatkan kemandirian melalui pembiasaan toilet training pada anak usia 1,5-3 tahun di Perumahaan Mijen Permai RW 7, Kelurahan Mijen, Kecamatan Mijen, Kota Semarang.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Adapun data diperoleh dari data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data primer diperoleh dari wawancara, observasi. Sedangkan data sekunder diperoleh secara tidak langsung dari informan di lapangan, seperti dokumen dan sebagainya yang berkaitan serta berhubungan dengan masalah yang sedang diteliti. Dokumen yang digunakan yaitu berupa gambar dan data identitas orang tua dan anak yang ada di Posyandu Perumahan RW 7 Kelurahan Mijen Kecamatan Mijen Kota Semarang. Teknik data yang digunakan penelitian yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis datanya menggunakan analisis deskriptif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa upaya yang dilakukan orang tua untuk meningkatkan kemandirian anak melalui pembiasaan toilet training sangat beragam, yaitu : membuat jadwal setiap 2 jam sekali anak diantar ke toilet untuk melakukan BAK atau BAB, melakukan kegiatan BAB atau BAK di 4 waktu yaitu pagi, siang, sore, malam (apabila tidak mengetahui kapan anak biasanya buang air, mengantarkan anak ke toilet setiap 30 menit sebelum anak BAK misal anak biasanya buang air pada pukul 09.00 maka anak diantar ke toilet pada pukul 08.30 WIB di waktu lain yaitu setelah makan dam sebelum tidur, membiasakan anak untuk selalu berkomunikasi apabila terasa ingin buang air, memberikan contoh cara penggunaan toilet dan sikap secara alami yang timbul pada diri anak. Dampak yang terlihat di lapangan pun sangat sesuai dengan yang dijelaskan pada paragraf sebelumnya yaitu, anak jadi lebih terbiasa untuk buang air di toilet, kemampuan Bahasa verbal dan nonverbal yang meningkat, mampu mengekspresikan pada saat anak terasa ingin BAB atau BAK, dan lebih mandiri untuk memakai dan melepas celana, serta mulai memahami perilaku yang dilakukan setelah buang air di toilet.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Toilet training; Kemandirian anak; Upaya orang tua |
Subjects: | 300 Social sciences > 370 Education > 372 Elementary education > 372.2 Pendidikan dasar (Play gorup, TK, SD) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86207 - Pendidikan Islam Anak Usia Dini |
Depositing User: | Fahrurozi Fahrurozi |
Date Deposited: | 03 Dec 2021 03:06 |
Last Modified: | 03 Dec 2021 03:06 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/14102 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year