Skripsi ini membahas tentang efektivitas penerapan metode Resitasi dan Demonstrasi. Kajianya yang dilatar belakangi oleh kurangnya kreatifitas dan keaktifan siswa serta guru dalam mengkomunikasikan gagasan dan pemahaman mengenai Ilmu Pengetahuan Alam, serta kurangnya pertatian guru dalam menerapkan suatu metode pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pembelajaran dengan menggunakan metode Resitasi dan Demonstrasi efektif dalam meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas IV MI Miftahul Islam pada materi pokok enegi dan perubahannya. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, dengan desain One “shot case- study” yaitu perlakukan dikenakan pada satu kelompok unit percobaan tertentu, kemudian diadakan pengukuran terhadap variabel dependen. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik MI Miftahul Islam Ringinharjo Gubug tahun 2012/2013 yang berjumlah 141 siswa. pengambilan sampel, dalam penelitian ini hanya diperoleh satu kelas IV sebagai kelas eksperimen, dan untuk V kelas yang lebih tinggi sebagai kelas uji coba. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini berupa metode dokumentasi, metode observasi, dan metode tes. Dari metode dokumentasi diperoleh data-data mengenai kelas eksperimen, dan kelas uji coba. Metode Observasi digunakan untuk mengamati ketika proses pembelajaran berlangsung. Pada tes akhir (post-test) diberikan setelah peserta didik kelas eksperimen diberi perlakuan pembelajaran dengan metode Resitasi dan Demonstrasi. Sebelum tes tersebut diberikan, terlebih dahulu tes diuji validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya beda pada kelas uji coba.
Sebelum hasil penelitian dianalisis dengan uji-t, lebih dahulu tes tersebut diuji prasyarat dengan uji normalitas. Pada pengujian hipotesis dengan menggunakan uji-t di peroleh t hitung = 5,135, dan dari tabel distribusi t diperoleh t tabel = 1.708 dengan α = 5% dan dk = 26-1 = 25 dan KKM 70. Hal ini menunjukkan bahwa t hitung > +t tabel, jadi Ha : µ0 > 70 diterima. Artinya, bahwa rata-rata hasil belajar peserta didik kelas eksperimen yang diajar menggunakan metode resitasi dan demonstrasi pada materi energi dan perubahannya diatas nilai KKM. sehingga bisa diartikan bahwa metode resitasi dan demonstrasi efektif terhadap hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam materi energi dan perubahannya.