Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya fakta bahwa kemampuan koneksi matematis sebagian siswa rendah. Kemampuan koneksi matematis sangat penting dalam pembelajaran matematika. Kemampuan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu self-concept. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa berdasarkan self-concept pada materi Teorema Pythagoras. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskripitif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII E MTs Negeri 4 Magelang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu angket, tes tertulis, dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan self-concept tinggi mampu memenuhi semua indikator kemampuan koneksi matematis. Hal ini karena siswa dengan self-concept tinggi optimis dalam mengerjakan soal dan dapat menuliskan jawaban secara rinci, sistematis, dan tepat. Siswa dengan self-concept sedang mampu memenuhi 3 indikator kemampuan koneksi matematis. Siswa dengan self-concept rendah hanya mampu memenuhi satu indikator kemampuan koneksi matematis. Hal ini disebabakan siswa dengan self-concept rendah cenderung pesimis dan mudah menyerah. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa kemampuan koneksi matematis sejalan dengan self-concept yang dimiliki oleh siswa.