Penelitian ini bertujuan mengetahui dan mendeskripsikan pelaksanaan tari kreasi dalam mengembangkan aspek motorik kasar anak Kelompok B di RA Minsyaul Wathon Desa Grogolan Kecamatan Dukuhseti Kabupaten Pati, serta fatkor pendukung dan penghambatnya. Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Sumber data primer adalah guru, kepala sekolah, dan orang tua siswa RA Minsyaul Wathon Grogolan. Teknik pengumpulaan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Pengujian keabsahan data menggunakan triangulasi. Analisis data meliputi: reduksi, penyajian data, dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan tari kreasi dalam mengembangkan aspek motorik kasar anak Kelompok B di RA Minsyaul Wathon Desa Grogolan Kecamatan Dukuhseti Kabupaten Pati berjalan dengan baik. Tari ini dimulai dengan anak berbaris, pemanasan awal dengan jalan di tempat, menggerakkan tangan dan kepala. Dilanjutkan dengan guru memberikan contoh gerakan tari bandeng presto dan anak-anak diminta untuk menirukannya. Guru memberikan ketukan dengan diiringi musik sehingga anak-anak dapat mengikuti gerakan tari dengan baik dan tepat. Agar anak dapat melakukan gerakan tari kreasi bandeng presto ini, setiap gerakan diulang beberapa kali.
Faktor pendukung dalam pelaksanaan tari kreasi dalam mengembangkan aspek motorik kasar anak Kelompok B di RA Minsyaul WathonKabupaten Pati meliputi: 1) adanya dukungan internal yaitu dari kepala sekolah dan pendidik untuk menyediakan media, 2) dukungan dari keluarga terutama orangtua ketika berada di rumah berupa pemberian stimulasi motorik kasar anak seperti menyapu, 3) Anak antusias dalam mengikuti setiap gerakan tari kreasi bandeng presto yang diajarkan guru. Sedangkan faktor penghambatnya meliputi: 1) Masih ada sebagian siswa yang kurang percaya diri dalam melakukan gerakan tarian, 2) Masih ada sebagian anak yang kurang fokus saat guru memberikan intruksi disetiap gerakan, 3) Belum dimiliki ruang khusus untuk tari.