Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Creative Problem Solving berbantu Mind Mapping terhadap kemampuan berpikir kreatif peserta didik mata pelajaran IPA kelas V MI Darul Ulum Ngaliyan, Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan metode Pre-Experimental Design dengan bentuk One Group Pretest-Posttest. Subjek penelitian adalah kelas V Abdurrahman dengan jumlah 36 peserta didik. Metode pengumpulan data menggunakan tes dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan meliputi uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis yang menggunakan uji perbedaan dua rata-rata dengan analisis uji-t, analisis korelasi biserial dan analisis koefisiensi determinasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif peserta didik sesudah diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving berbantu Mind Mapping lebih baik dari kemampuan berpikir kreatif peserta didik sebelum diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving berbantu Mind Mapping. Hal ini dapat dibuktikan dengan dengan uji-t dengan nilai P-Value sebesar 0,000 dengan taraf signifikansi sebesar 0,05 artinya nilai P-Value < 0,05 maka H_0 ditolak dan H_a diterima. Analisis korelasi biserial diperoleh nilai r_hitung sebesar 0,472 dengan r_tabel 0,329 artinya r_hitung>r_tabel yang menunjukkan tingkat pengaruh atau hubungan yang sedang. Dengan besar persentase pengaruh penggunaan model pembelajaran Creative Problem Solving berbantu Mind Mapping terhadap kemampuan berpikir kreatif peserta didik sebesar 22,278%.