Asuransi jiwa dwiguna kasus last survivor yaitu asuransi dengan pembayaran premi akan berakhir ketika kematian terakhir pemegang polis. Tujuan dari penelitian ini adalah menghitung besar premi tahunan dan cadangan premi asuransi jiwa dwiguna kasus last survivor dengan metode Illinois menggunakan suku bunga stokastik model vasicek. Peluang hidup peserta asuransi diambil dari Tabel Mortalita Indonesia IV (TMI) terbaru yaitu TMI Tahun 2019. Untuk menentukan tingkat suku bunga stokastik model vasicek digunakan acuan suku bunga kebijakan baru Bank Indonesia yaitu BI- 7 Day Reverse Repo Rate dari bulan Januari 2018 - Desember 2022. Berdasarkan hasil perhitungan asuransi jiwa dwiguna kasus last survivor untuk tiga orang peserta yaitu suami (x) usia 50 tahun, istri (y) usia 45 tahun dan anak perempuan (z) usia 22 tahun mendapatkan hasil premi tahunan menurun dikarenakan jumlah orang bertahan hidup lebih banyak dibandingkan dengan jumlah orang yang meninggal pada masa asuransi. Besarnya cadangan premi metode Illinois dari tahun pertama asuransi hingga akhir masa kontrak asuransi yaitu tahun ke-20, semakin meningkat mendekati nilai santunan.