Fluida mikrokutub adalah jenis fluida yang terdiri dari komponen kaku dalam media kental dan memiliki kemampuan untuk melakukan mikrorotasi. Ketika fluida ini mengalir melewati permukaan bola, terbentuklah lapisan batas di sekitar penampang benda yang dilalui oleh fluida. Lapisan batas ini terbentuk karena adanya gesekan dan viskositas fluida. Untuk menganalisis lapisan batas ini, persamaan tersebut kemudian diubah menjadi bentuk non• dimensional menggunakan variabel non-dimensional, dan kemudian dikonversi menjadi persamaan similaritas dengan menggunakan fungsi alir. Untuk menyelesaikan persamaan similaritas ini secara numerik, digunakan metode Keller- Box.

Hasil numerik yang diperoleh dari simulasi ini kemudian digunakan untuk memperoleh profil kecepatan (f ') dan mikrorotasi (h), serta menganalisis pengaruh parameter magnetik (M) dan parameter bahan (h) terhadap profil-profil

vi
tersebut. Hasil simulasi menunjukkan bahwa semakin besar nilai parameter magnetik, profil kecepatan akan semakin meningkat. Namun, semakin besar nilai parameter bahan, profil kecepatan akan semakin menurun. Selain itu, semakin besar nilai parameter magnetik, profil mikrorotasi akan
menurun pada n = 0 dan akan meningkat pada n = 0.5.

Sedangkan, semakin besar nilai parameter bahan, profil mikrorotasi akan semakin menurun.