Lebih dari setengah penduduk dunia membutuhkan tanaman padi sebagai sumber bahan pangan. Namun, faktor organisme pengganggu tanaman (OPT) yaitu hama wereng menyebabkan kerusakan tanpa batas sehingga menyebabkan gagal panen petani. Upaya petani untuk menghindari gagal panen yaitu dengan pemberian pestisida, namun beberapa petani memberikan pestisida secara berlebihan menyebabkan kematian bagi Predator alami OPT. Penelitian ini bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan kontrol optimal model Predator-Prey pada tanaman padi menggunakan pestisida, dengan meminimumkan populasi Predator serta biaya kontrol pestisida. Model Predator-Prey adalah model yang mengasumsikan hubungan predasi antara Predator dengan Prey. Penelitian ini menggunakan Prinsip Minimum Pontryagin dilanjutkan secara numerik menggunakan metode Sweep Maju Mundur. Hasil penelitian menunjukkan konstruksi model dapat dilakukan dalam model Predator-Prey menggunakan kontrol pestisida, selanjutnya sistem yang optimal dapat diselesaikan menggunakan prinsip minimum pontryagin dengan langkah awal membentuk fungsi Hamiltonian. Berdasarkan simulasi numerik menunjukkan keefektifan pemberian pestisida apabila diberikan secara tepat, namun jika berlebihan akan mengakibatkan ledakan hama sekunder.