Penelitian ini bertujuan: 1) untuk mengembangkan e-modul Joule Scientific Inquiry (JSI) pada materi suhu dan kalor yang layak digunakan, 2) untuk menganalisis peningkatan keterampilan proses sains siswa setelah penggunaan e-modul JSI pada materi suhu dan kalor, 3) untuk menelaah respon siswa setelah menggunakan e-modul JSI pada materi suhu dan kalor. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model ADDIE. Kelayakan e-modul dinilai dari validasi ahli, peningkatan keterampilan proses sains dengan tes keterampilan proses sains, dan respon siswa dinilai dengan angket respon siswa. Uji coba produk dilakukan pada kelas XI Ma Darul Muna. Hasil penelitian didapatkan bahwa persentase kelayakan berdasarkan validasi ahli sebesar 91% dalam kategori “Sangat Baik”, Rata-rata indikator keterampilan proses sains meningkat dengan kategori “rendah” sebesar 0,20. Respon siswa terhadap e-modul sebesar 86% dengan kategori “Sangat Baik”. Hasil penelitian ini menunjukkan e-modul JSI kurang layak digunakan untuk pembelajaran pada materi suhu dan kalor karena peningkatannya dalam kategori rendah. Peningkatan keterampilan proses siswa kelas XI MA Darul Muna pada materi suhu dan kalor meningkat dan respon siswa terhadap penggunaan e-modul JSI dalam kategori sangat baik.