Permasalahan dalam penelitian ini adalah: bagaimanakah prestasi belajar Pendidikan Agama Islam siswa kelas VIII SMP Negeri 31 Semarang, bagaimanakah perilaku sosial siswa kelas VIII SMP Negeri 31 Semarang, korelasi antara prestasi belajar Pendidikan Agama Islam dan perilaku sosial siswa kelas VIII SMP Negeri 31 Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara prestasi belajar Pendidikan Agama Islam dan perilaku sosial siswa kelas VIII SMP Negeri 31 Semarang Tahun 2010. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan subjek penelitian siswa kelas VIII SMP Negeri 31 Semarang dengan jumlah siswa sebanyak 100 anak.

Proses penelitian dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama pengumpulan data dengan menggunakan metode dokumentasi untuk mengetahui prestasi belajar Pendidikan Agama Islam siswa serta menggunakan angket untuk mengetahui perilaku sosial siswa. Tahap selanjutnya merupakan proses pengolahan data dengan menggunakan analisis korelasi product moment. Hasil dari pengolahan data digunakan untuk menggambarkan tingkat prestasi Pendidikan Agama Islam siswa dan perilaku sosial siswa serta untuk mengetahui tingkat korelasi antara prestasi belajar Pendidikan Agama Islam dan perilaku sosial siswa. Hal ini dibuktikan dengan hasil penelitian, prestasi belajar Pendidikan Agama Islam siswa tergolong baik yaitu dari 100 responden yang diteliti terdapat 74 responden atau 74 %, dengan nilai rata – rata adalah 77. Setelah dimasukkan kedalam standar kualifikasi penilaian berada dalam kategori baik. Perilaku sosial siswa tergolong pada kriteria baik yaitu dari 100 responden yang diteliti terdapat 85 responden atau 85 %, dengan nilai rata – rata adalah 77,26. Setelah dimasukkan kedalam standar kualifikasi penilaian berada dalam kategori baik. Sedangkan korelasi antara prestasi belajar Pendidikan Agama Islam dan perilaku sosial siswa kelas VIII SMP Negeri 31 Semarang, yaitu :
Terdapat korelasi yang positif dan signifikan antara prestasi belajar Pendidikan Agama Islam dan perilaku sosial siswa kelas VIII SMP Negeri 31 Semarang. Hal ini dibuktikan dengan diperoleh r hitung = 0,338 sedangkan r tabel pada signifikan 5% = 0,195 dan r tabel pada signifikan 1% = 0,254 pada taraf signifikansi 5% dan 1% maka rhitung > rtabel sehingga Ha diterima dan Ho ditolak.

Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi mahasiswa, para tenaga pengajar, para peneliti, dan semua pihak yang membutuhkan di lingkungan Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang.