Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan Lembar Kerja Siswa (LKS) dengan strategi Think Talk Write (TTW) pada materi pokok segi empat dan untuk mengetahui dapat tidaknya penggunaan Lembar Kerja Siswa (LKS) dengan strategi Think Talk Write (TTW) dalam meningkatkan keaktifan dan pemahaman konsep pada materi pokok segi empat.
Obyek penelitian ini adalah peserta didik kelas VII D SMP Salafiyah Kauman Pekalongan tahun pelajaran 2009/ 2010 dengan jumlah 28 orang. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Dari hasil wawancara peneliti kepada guru mata pelajaran matematika, keaktifan peserta didik dalam materi segi empat masih kurang aktif. Peserta didik hanya menunggu sajian dari guru sehingga mereka kurang aktif dalam menemukan konsep sendiri. Dalam mempelajari materi segi empat peserta didik cenderung menghafalkan rumus, sehingga konsep yang mereka terima akan mudah lupa. Untuk itu diperlukan pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan dan pemahaman konsep peserta didik. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan strategi Think Talk Write (TTW).
Pemahaman konsep peserta didik diperoleh dari nilai Lembar Kerja Siswa (LKS) yang dikerjakan oleh peserta didik dengan menggunakan strategi Think Talk Write (TTW) dan nilai tes evaluasi di tiap akhir siklus. Sedangkan data keaktifan peserta didik diperoleh dengan metode observasi.
Setelah dilaksanakan tindakan melalui strategi Think Talk Write (TTW), dengan menciptakan suasana pembelajaran aktif maka suasana kelas menjadi hidup, peserta didik menjadi aktif dan pemahaman konsep peserta didik menjadi maksimal. Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu tahap prasiklus, siklus I dan siklus II. Pada tahap prasiklus, keaktifan peserta didik mencapai 52,5% dan rata-rata hasil belajar 58,03 dengan ketuntasan belajar 53,57%. Pada siklus I, setelah dilaksanakan tindakan, keaktifan belajar peserta didik meningkat menjadi 60% dan rata-rata hasil belajar 63,75 dengan ketuntasan klasikalnya 71,4%. Sedangkan pada siklus II setelah diadakan refleksi pelaksanaan tindakan pada siklus II keaktifan peserta didik mengalami peningkatan yaitu 80% dengan rata-rata hasil belajar adalah 70,27 dan ketuntasan klasikalnya 85,7%. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan Lembar Kerja Siswa (LKS) melalui strategi Think Talk Write (TTW), keaktifan dan pemahaman konsep peserta didik meningkat